Bisnis.com, SUMEDANG - Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan menilai saat ini koperasi harus mampu melakukan transformasi bisnis secara total. Pasalnya saat ini perkembangan teknologi serta kebutuhan masyarakat terus bergeser dengan cepat.
Hal tersebut selaras dengan tema Peringatan Hari Koperasi ke-75 ini yakni "Transformasi Digital sebagai gerakan Millenial menuju kemandirian Koperasi".
Wabup menyebutkan terkait persoalan mindset dan perubahan tata kelola, koperasi memang harus melakukan reformasi total terhadap sistem yang sudah berjalan.
Ditambahkan Wabup, peran SDM dalam lembaga koperasi tidak hanya sekedar Administrasi namun lebih mengarah kepada bagaimana mengembangkan koperasi agar menjadi kreatif dan inovatif termasuk dalam menghadapi transformasi digital.
"Mari kita wujudkan koperasi yang modern, Saya harap koperasi di Kabupaten Sumedang mampu menjawab tantangan jaman dan bersaing dengan pelaku ekonomi lainnya, mari kita kobarkan semangat koperasi sebagai kekuatan ekonomi masyarakat dan pemulihan ekonomi nasional terutama di Kabupaten Sumedang," ujar Wabup.
Koperasi di Kabupaten Sumedang diharapkan Wabup, dapat terus meningkatkan kualitasnya agar menjadi badan usaha yang tangguh profesional di berbagai sektor
Sementara itu, dalam peringatan Hari Koperasi ke-75 ini juga digelar Sosialisasi Penyuluhan Hak dan Kewajiban Pajak.
Dalam Sambutannya Ketua Dekopinda Kabupaten Sumedang Ade Effendi, menyampaikan bahwa Dekopinda merupakan suatu wadah yang berfungsi sebagai alat untuk memperjuangkan aspirasi koperasi, memasyarakatkan koperasi di masyarakat, melaksanakan pendidikan bagi anggota serta membangun kemitraan diantara koperasi dan dengan badan usaha lainnya baik di tingkat nasional maupun internasional.
Ditambahkan Ade, Dalam rangka memperingati Hari Koperasi ke 75 Tahun 2022, Dekopinda Kabupaten Sumedang menggelar beberapa kegiatan.
"Di antaranya pada hari ini kami telah melaksanakan sosialisasi penyuluhan dalam bayar pajak, yang kedua kami akan melaksanakan kegiatan peningkatan kapasitas kelembagaan koperasi syariah mesjid besar se- Kabupaten Sumedang yang merupakan program unggulan pemerintah Kabupaten Sumedang," jelasnya.
"Kami juga akan melaksanakan kegiatan pemilihan koperasi berprestasi, tokoh koperasi berprestasi dan UKM berprestasi tingkat Kabupaten Sumedang," tuturnya
Dijelaskan Ade, Pajak merupakan sumber utama penerimaan negara yang digunakan untuk membiayai pengeluaran negara. Sedangkan koperasi adalah sebagai badan usaha yang harus melaksanakan kewajiban dalam membayar pajak.
"Untuk itu saya berharap Koperasi dapat menciptakan lapangan pekerjaan dan mengurangi penggangguran, selain itu koperasi di Sumedang bisa menjadi media pemulihan ekonomi Nasional khususnya di Kabupaten Sumedang," ujarnya. (K34)
