Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Purwakarta Memulai Vaksinasi Covid-19 Kalangan Usia 6-11 Tahun

Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika menuturkan vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak ini sebagai antisipasi penyebaran Covid-19 kepada anggota keluarga.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, PURWAKARTA - Pemkab Purwakarta telah memulai vaksikasi Covid-19 dengan sasaran anak usia 6-11 tahun, Senin (27/12/2021). Ditargetkan, hingga Februari 2022 mendatang 8.500 anak sudah disuntik vaksin.

Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika menuturkan vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak ini sebagai antisipasi penyebaran Covid-19 kepada anggota keluarga dan juga dapat mendorong terciptanya herd immunity agar bisa membentengi masyarakat dari transmisi virus dan akibat yang lebih buruk.

"Alhamdulillah, pada awal pelaksanaan tadi, semuanya berjalan lancar seluruh anak sudah mendapatkan izin tertulis dari orangtuanya. Dari Dinas Kesehatan kita mengerahkan beberapa dokter untuk skrining," ujar Anne.

Anne menjelaskan, jenis vaksin yang akan diberikan adalah vaksin Sinovac, sesuai dengan arahan Kementerian Kesehatan. Dengan vaksinasi ini, dia berharap, anak-anak bisa lebih sehat dan pandemi segera teratasi. Juga melalui vaksinasi ini bisa menurunkan gejala berat akibat penyebaran Covid-19.

"Sebelumnya, capaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Purwakarta untuk dosis pertama telah mencapai sebesar 73% dan untuk lansia sudah lebih 60%. Dan semua anak yang telah mendapatkan vaksinasi agar tetap menerapkan protokol kesehatan terutama untuk teteap memakai masker dalam setiap aktivitasnya," kata kata Anne.

Anne juga mengungkapkan, saat ini vaksin yang dimiliki Pemkab Purwakarta sekitar 50.000 dosis. Jadi masih aman dan masih lancar, untuk pemberian vaksin anak-anak dan dewasa dosis satu dan dua. Sementara, berkaitan dengan pembelajaran tatap muka, ia menjelaskan Pemkab Purwakarta belum menerima Inmendagri yang terbaru.

"Hari ini masih tetap level 2, berdasarkan Inmendagri 67 yang berlaku sampai tanggal 3 Januari 2022. Nanti kita akan lihat apakah 4 Januari kita bisa turun ke level 1. Tentu akan ada perubahan untuk pembatasan kegiatan aktivitas masyarakat, termasuk proses belajar mengajar di sekolah," pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Asep Mulyana
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper