Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tahun Ini Rumah Zakat Salurkan Beasiswa kepada 44.000 Yatim dan Duafa

Selain beasiswa, Rumah Zakat memiliki program Santunan Yatim Covid-19 yakni berupa pemberian bantuan bagi anak-anak yang kehilangan orang tua akibat Covid-19.
Penyaluran santunan untuk warga terdampak Covid-19
Penyaluran santunan untuk warga terdampak Covid-19

Bisnis.com, BANDUNG - Rumah Zakat menyalurkan beasiswa kepada 44.092 anak yatim dan duafa yang keluarganya terdampak pandemi Covid-19. Jumlah tersebut tersebar di 32 kabupaten dan kota di Indonesia.

Diharapkan, para penerima beasiswa tersebut bisa terus melanjutkan pendidikan meski di tengah kesulitan ekonomi.

“Alhamdulillah bantuan ini dapat diberikan kepada anak-anak yang membutuhkan berkat kepercayaan dari para donator Rumah Zakat. Semoga bantuan ini dapat menjadi salah satu bentuk partisipasi dalam upaya meningkatkan indeks pembangunan manusia di Indonesia,” ungkap Chief Program Officer Rumah Zakat Murni Alit Baginda, Rabu (11/8/2021).

Selain beasiswa, Rumah Zakat memiliki program Santunan Yatim Covid-19 yakni berupa pemberian bantuan bagi anak-anak yang kehilangan orang tua akibat Covid-19.

Bantuan yang diberikan antara lain santunan, bingkisan, dan atau beasiswa. “Bantuan ini diberikan bagi anak-anak hebat yang kehilangan orang tua karena Covid-19 dan juga anak-anak yatim dari keluarga dhuafa yang pastinya sama-sama membutuhkan bantuan kita semua,” ungkap Murni.

Santunan Yatim Covid-19 ini merupakan salah satu program respon Covid-19 yang diinisiasi Rumah Zakat bersama para mitra dan donatur. Selain itu ada pula program Crisis Centre yang memberikan layanan berupa ambulans gratis, Sembako, bantuan oksigen, dan telekonsultasi bagi pasien Covid-19 yang sedang Isolasi Mandiri.

Selain itu ada pula program pemberdayaan ekonomi yang diperuntukan membantu UMKM terdampak pandemi.

Adapun programnya antara lain bantuan sembako, borong berbagi, dan juga bantuan modal dan/atau penguatan usaha.

“Hingga saat ini bersama mitra kita telah membantu 967.248 penerima manfaat program respon Covid-19 di 250 kota/kabupaten di 27 provinsi. Terima kasih atas kepercayaannya, mari kita terus berkolaborasi untuk berbagi kebahagiaan dengan lebih banyak orang yang membutuhkan,” tutur Murni. (K34)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dea Andriyawan
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper