Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Revitalisasi Alun-alun di Jabar Diyakini Punya Kontribusi Ekonomi

Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Jawa Barat Boy Iman Nugraha mengatakan revitalisasi akan disusul kabupaten lain yang ditargetkan memiliki ruang publik tertata.
Alun-alun Sumedang/Diskominfo Jabar
Alun-alun Sumedang/Diskominfo Jabar

Bisnis.com, BANDUNG — Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan menuntaskan revitalisasi alun-alun di sejumlah kabupaten pada 2021 ini.

Setelah Majalengka, Kota Cirebon melengkapi Sumedang yang sebelumnya juga sudah memiliki alun-alun cantik hasil revitalisasi.

Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Jawa Barat Boy Iman Nugraha mengatakan revitalisasi akan disusul kabupaten lain yang ditargetkan memiliki ruang publik tertata.

“Masih di 2021 revitalisasi Alun-alun Kabupaten Cirebon, Kuningan dan Pangandaran,” katanya di Bandung, Kamis (6/4/2021).

Boy mengatakan pembangunan infrastruktur publik seperti alun-alun di masa pandemi terganggu dengan kondisi dan kesiapan daerah.

“Padahal revitalisasi itu salah satu kegiatan strategis provinsi, janji gubernur yang sudah dituangkan di RPJMD,” katanya.

Menurutnya meski anggaran belum sepenuhnya pulih pihaknya menargetkan pada 2022 seluruh ajuan revitalisasi alun-alun dari 27 kabupaten/kota bisa dituntaskan dengan catatan disesuaikan dengan kondisi daerah.

“Contoh, Kabupaten Bekasi itu sudah dua tahun dianggarkan karena belum ada lahan, jadi ada penundaan,” tuturnya.

Kota Banjar juga awalnya sudah mengajukan rencana dan anggaran revitalisasi alun-alun meminta penundaan karena daerah tersebut membutuhkan bantuan keuangan untuk prioritas lain.

“Anggaran revitalisasi itu mencapai Rp15 miliar, tapi realisasinya tergantung dari DED,” katanya.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berharap upaya pihaknya terus membangun fasilitas publik dan infrastruktur bisa melahirkan banyak manfaat bagi perkembangan di daerah sekaligus mengakselerasi pemulihan ekonomi.

“Ruang terbuka publik bisa mendorong pariwisata sekaligus menggerakkan perekonomian masyarakat sekitar,” ujarnya.

Sebelumnya, usai direvitalisasi Alun-alun Majalengka saat ini tampak lebih segar dan memesona dengan dominasi warna khas terakota. Di depan Masjid Al-Imam atau bagian barat alun-alun, terhampar rumput sintetis.

Tribun penonton dan tempat berkumpul masyarakat ada di bagian timur alun-alun. Di bagian tengah, ada air mancur yang membuat alun-alun tampak lebih indah dan menarik.

Alun-alun Kejaksan, Kota Cirebon kini juga berubah wajah. Meninggalkan wajah lama yang hanya berupa lapangan yang kerap digunakan untuk upacara. Memiliki ruang parkir bawah tanah, alun-alun ini menyatu dengan halaman masjid yang didesain secara modern, namun tetap mengangkat nilai lokal.

Di pintu utama alun-alun, dibangun dua gapura besar khas bangunan keraton setinggi 15 meter. Karakteristik bangunan keraton berwarna merah bata nampak hadir di berbagai sudut alun-alun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper