Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ramadan Hari Ke-8, Kasus Covid di Sumedang Menurun 

Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Sumedang menembus angka 3.145. Dari jumlah tersebut, 2.980 sudah dinyatakan sembuh dan 85 meninggal dunia.
Ilustrasi - Petugas kesehatan mempersiapkan vaksin Covid-19./Antara
Ilustrasi - Petugas kesehatan mempersiapkan vaksin Covid-19./Antara

Bisnis.com, SUMEDANG - Satuan Tugas Penanganan Corona Virus Disease 2019 atau Covid-19 Kabupaten Sumedang menyatakan jumlah warga terkonfirmasi positif dari virus tersebut berkurang.

Kemarin, Senin (19/4/2021), jumlah warga terkonfirmasi positif covid-19 sebanyak 91 orang. Namun, pada Selasa (20/4/2021) ini, angka tersebut berkurang menjadi 80

Berdasarkan informasi yang dihimpun Bisnis.com, dari 80 orang tersebut, 65 orang menjalani isolasi mandiri di rumah dan 15 lainnya dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang, Jawa Barat.

Dari jumlah tersebut, 33 di antaranya merupakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 baru dan 44 dinyatakan sembuh.

Sebanyak 33 orang tersebut yakni 6 orang dari Kecamatan Ujungjaya, 11 orang dari Kecamatan Situraja, 2 orang dari Kecamatan Buahdua, 11 orang dari Kecamatan Paseh, dan 3 orang dari Kecamatan Sukasari.

Sedangkan 44 warga yang sudah dinyatakan sembuh yakni, 13 orang warga Kecamatan Cimalaka, 5 orang dari Kecamatan Darmaraja, 10 orang dari Kecamatan Situraja, 3 orang dari Kecamatan Pamulihan.

Selanjutnya, 3 orang dari Kecamatan Tanjungsari, 2 orang dari Kecamatan Jatinangor, 4 orang dari Kecamatan Conggeang, 2 orang dar Kecamatan Cisarua, 1 orang dari Kecamatan Sumedang Selatan, dan 1 orang dari Kecamatan Cimalaka.

Hingga saat ini kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Sumedang menembus angka 3.145. Dari jumlah tersebut, 2.980 sudah dinyatakan sembuh dan 85 meninggal dunia.

Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir menyebutkan lonjakan angka terkonfirmasi positif Covid-19 mengingatkan semua orang untuk selalu disiplin dalam penerapan Protokol Kesehatan dengan melaksanakan 5 M.

"Harus efektifkan kembali peran tokoh masyarakat, tokoh agama, sampai ke RT/RW siaga dalam memberikan edukasi dan sosialisasi kepada warga," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Kim Baihaqi
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper