Bisnis.com, JAKARTA - Lazismu bersama Majelis Telkomsel Taqwa (MTT) melakukan serah terima program Sanitasi untuk Masyarakat (SAUM) berupa infrastruktur sumur bor kepada masyarakat penerima manfaat.
Infrastruktur sumur bor dibangun di Kampung Lodaya Kolot, Desa Tarumajaya, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung. Sumur bor tersebut mulai dibangun pada 22 Februari 2021. Lazismu, melalui Manajer Program Wilayah Jawa Barat Sani Sonjaya bersyukur proses pembangunan sumur bor tersebut telah selesai selama 16 hari.
Sani Sonjaya menjelaskan bahwa Lazismu menargetkan pembangunan selesai dalam 10 hari. Namun, karena titik lokasi tidak sesuai dengan harapan, waktunya mundur hingga 16 hari.
"Alhamdulillah, sudah menemukan titik terang dan kondisi air sudah bagus," ujarnya, Kamis (1/4/2021).
Dia menyebutkan sumur bor yang diserahterimakan pada 18 Maret 2021 tersebut akan digunakan oleh 86 Kepala Keluarga.
Ketua MTT Ade Muzawir menjelaskan bahwa MTT bersama Lazismu bersinergi membangun sumur bor di Kampung Lodaya Kolot.
"Pembangunan sumur bor ini merupakan salah satu wujud implementasi pilar responsibility yang menjadi core value MTT dalam menghimpuan dan menyalurkan dana zakat, infak dan sedekah dari para donatur,” kata Ade Muzawir.
Harapannya, dengan kehadiran sumur bor ini dapat memenuhi kebutuhan air bersih warga Kampung Lodaya Kolot. Sekaligus sebagai antisipasi kekurangan air menjelang musim kemarau.
"Tak lupa, saya berterimakasih kepada Lazismu atas sinerginya. Para donatur, serta semua pihak yang terlibat dalam program kebaikan ini. Semoga dapat menjadi tabungan amal jariyah di akhirat kelak,” tambah Ade.
Dalam kesempatan yang berbeda, Isma Wigelar, pemuda Karang Taruna Kampung Lodaya Kolot menceritakan bahwa Kampung Lodaya Kolot selalu mengalami kekeringan. Terutama ketika musim kemarau.
"Biasanya di bulan kemarau kita susah air. Alhamdulillah, sekarang kita punya sumur bor. Insya Allah, ketika nanti masuk musim kemarau, kita tidak akan kekurangan air lagi," ujar Isma.
Direktur Fundraising dan Penyaluran Lazismu Edi Muktiono menyebut bahwa hasil air dari sumur bor tersebut akan didistribusikan ke rumah-rumah warga, masjid, dan mandi cuci kakus (MCK) umum. Edi berharap program SAUM ini bisa memberikan manfaat kepada masyarakat. Serta bermanfaat bagi donatur.
Kepala Desa Tarumajaya Ahmad Ihsan mengucapkan terima kasih kepada Lazismu. Ia menyampaikan ucapkan terima kasih secara besar karena kampungnya sangat membutuhkan air.
Sementara Ketua Badan Pengurus Lazismu, Hilman Latief menegaskan Lazismu juga akan memperbaiki sarana MCK yang ada. "Kalau bisa MCK-nya juga direnovasi," ungkap Hilman Latief.