Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bupati Cirebon Tegaskan Perusahaan Harus Serap Seluruh Tenaga Kerja Lokal

Bupati Cirebon Imron Rosyadi menegaskan kepada seluruh pengusaha yang ada di wilayahnya untuk memprioritaskan warga lokal menjadi tenaga kerja.
Pabrik bakso di Desa Kubang, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon. /Bisnis-Hakim Baihaqi
Pabrik bakso di Desa Kubang, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon. /Bisnis-Hakim Baihaqi

Bisnis.com, CIREBON - Bupati Cirebon Imron Rosyadi menegaskan kepada seluruh pengusaha yang ada di wilayahnya untuk memprioritaskan warga lokal menjadi tenaga kerja. Hal ini seiring dengan pengembangan Kawasan Metropolitan Rebana.

"Warga lokal jangan sampai diabaikan. Saya yakin, kemampuan warga di Kabupaten Cirebon pun lebih unggul dibandingkan daerah lainnya," kata Imron di Kabupaten Cirebon, Jumat (19/3/2021).

Pemerintah Kabupaten Cirebon pun berjanji, kalau ada pengusaha yang akan mendirikan di wilayahnya itu, proses perizinan akan dimudahkan dengan syarat permintaan tersebut.

"Kecuali tenaga ahli silahkan dari luar kalau di sini tidak ada," kata Imron.

Direktur Utama PT Hana Mulia Sarerea Alfan Nasuha menyebutkan, kalau ia sengaja buka lapangan kerja di tengah pandemi Covid-19 ini, lantaran prihatin dengan banyaknya warga yang mendapatkan pemutusan hubungan kerja (PHK).

Saat ini, perusahaannya tersebut baru saja mendirikan tempat produksi bakso di wilayah Desa Kubang, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon. Seluruh pegawai merupakan tenaga lokal.

"Kami mempekerjakan 80 persen warga desa Sidawangi Kecamatan Sumber dan 20 persennya warga Desa Kubang Kecamatan Talun. Kami masih butuh 200 pekerja lagi, kemungkinan terus bertambah," kata Alfan.

Alfan mengatakan, di tempat produksinya itu baru mampu mencetak 1 juta butir bakso setiap harinya. Ia berharap, bakal ada peningkatan jumlah produksi dengan ditambahnya jumlah pegawai.

"Pasar kami sudah sampai Lampung. Bayangkan kalau pegawai sudah banyak, kami bisa kirim hingga kota-kota lainnya," katanya. (K45)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hakim Baihaqi
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper