Bisnis.com, CIREBON - Sembilan orang korban selamat dalam kecelakaan bus di Tanjakan Cae, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) hingga Rabu (17/3/2021) ini.
Humas RSUD Sumedang Dahlan Indrayana mengatakan dari total 9 orang tersebut, dua orang di antaranya dirawat di Ruang ICU, satu orang di HCU, tiga di Ruang Jasmin, dan tiga orang di Ruang Anggrek.
Ia menambahkan, sembilan orang yang masih dirawat tersebut harus menjalani proses observasi ketat, lantaran mengalami luka berat.
Untuk sembilan orang yang masih dirawat, kata Dahlan, hingga saat ini ada yang masih harus diobservasi secara ketat karena mengalami luka berat.
"Kalau yang diobservasi masih berada di ICU dan sebagian yang luka ringan sudah dipindahkan ke ruangan biasa. Kalau kondisinya sudah membaik bisa diizinkan pulang," kata Dahlan di Kabupaten Sumedang, Rabu (17/3/2021).
Seluruh korban yang dirawat di RSUD Sumedang, sebagian besar hanya mengalami luka ringan, sehingga sebagiannya tidak lama untuk mendapat perawatan dan sudah diperbolehkan pulang.
Peristiwa nahas itu terjadi di Jalan Raya Wado-Malangbong, Kabupaten Sumedang, Rabu (10/3/2021) pukul 18.30 WIB saat perjalanan pulang dari Pangandaran menuju Kabupaten Subang.
Bus pariwisata itu diduga hilang kendali, kemudian terjatuh ke dalam jurang di jalan raya menghubungkan Kabupaten Sumedang-Garut dengan kondisi jalan menurun cukup panjang.
Bus yang terperosok ke jurang itu berdekatan dengan jalan tikungan menurun, bus terperosok ke jurang di sebelah kiri jalan dengan kedalaman sekitar 20 meter.
Berdasarkan hasil evakuasi yang dilakukan, sebanyak 27 orang penumpang dinyatakan meninggal dunia dan 39 orang selamat. Proses evakuasi tersebut dilakukan hingga Kamis (11/3/2021) pagi. (K45)
