Bisnis.com, BANDUNG - Kabupaten Purwakarta dinilai memiliki konektivitas yang baik untuk menjadi daerah pusat distribusi logistik di Jawa Barat.
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengatakan untuk menunjang akses, pihaknya tengah mempersiapkan gerbang tol menuju Tol Cipali di KM 70 tol Purbaleunyi.
"Itu nanti akan ada di Kecamatan Campaka," kata Anne kepada Bisnis.
Menurutnya, akses tersebut akan mempercepat perjalanan menuju tol Cipali yang biasanya harus melalui Cikopo atau Dawuan akan lebih cepat dengan dibuatnya gerbang tol di KM 70.
Selain itu, Anne juga mengatakan, penetapan Purwakarta menjadi pusat pengendali logistik oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat adalah langkah tepat.
Pasalnya, Purwakarta letaknya memang strategis, berada di antara Ibu Kota Indonesia, DKI Jakarta dan juga Jawa Tengah.
"Purwakarta letaknya strategis, di antara Ibu Kota Jakarta dan Ibu Kota Jawa Barat, dan perbatasan Jabar dengan Jateng," katanya.
Belum lagi, akses pintu masuk dan keluar di perbatasan pun sudah sangat lengkap. Untuk bagian timur terkoneksi langsung ke Subang, ada dua akses melalui Cibatu dan Wanayasa.
Di bagian utara Purwakarta berbatasan dengan Subang dan Karawang, kemudian untuk batas Barat berbatasan dengan Karawang dan Bogor lewat Cileungsi, Bagian Selatan dengan KBB dan Cianjur.
"Purwakarta semua pintu masuk sudah terkoneksi dengan baik. Maka selalu infrastruktur bagian yang tidak terpisahkan untuk mendorong perekonomian di Purwakarta," katanya.
Bisnis Indonesia kembali menghadirkan tim Jelajah Metropolitan Rebana yang akan mengupas peluang dan tantangan investasi di wilayah Sumedang, Majalengka, Subang, dan Purwakarta.
Program berkala ini disponsori oleh PT Pos Indonesia (Persero), Astra Isuzu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Diskominfo Jabar, PT Migas Hulu Jabar, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Jabar, PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB), Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar, JNE, dan eFishery.
(k34)