Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Subang Sodorkan BUMD-nya Ikut Terlibat Konsorsium Pembangunan Tol Cipali-Patimban

Bupati Subang Ruhimat menuturkan belum lama ini pihaknya telah melakukan pertemuan dengan Direktur Pengawasan Jalan Tol pada Kementrian PUPR.
Foto udara proyek pembangunan Pelabuhan Patimban, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Rabu (18/11/2020). /ANTARA
Foto udara proyek pembangunan Pelabuhan Patimban, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Rabu (18/11/2020). /ANTARA

Bisnis.com, SUBANG – Pemkab Subang berupaya memaksimalkan peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di wilayahnya untuk menggenjot pendapatan daerah. Salah satunya, mendorong BUMD yang ada bisa dilibatkan dalam konsorsium pembangunan jalan Tol Cipali-Patimban.

Bupati Subang Ruhimat menuturkan belum lama ini pihaknya telah melakukan pertemuan dengan Direktur Pengawasan Jalan Tol pada Kementrian PUPR. Tujuannya, tak lain untuk melobi agar BUMD yang ada di wilayahnya turut dilibatkan dalam konsorsium pembangunan Jalan Tol Cipali-Patimban.

“Kami telah sampaikan keinginan kami, supaya BUMD yang tak lain PT Subang Sejahtera, bisa masuk dalam konsorsium pembangunan mega proyek nasional tersebut,” ujar Ruhimat, Kamis (28/1/2021).

Dalam hal ini, pihaknya hanya meminta supaya pihak Jasa Marga bisa melibatkan Pemda Subang dalam pembangunan, pengoperasian serta pemeliharaan jalan tol akses Cipali-Patimban tersebut.

Apalagi, seperti diketahui sebelumnya, PT Subang Sejahtera diperkirakan memiliki saham awal sebesar lima persen dalam proyek pembangunan jalan tol tersebut. Namun hal itu masih dalam tahap diskusi, karena pihak mengusulkan agar saham tersebut naik menjadi 10 persen.

“Saya bersyukur atas hasil yang saat ini telah diupayakan. Untuk usulan kenaikan saham yang saat ini tengah diproses, masih dalam pertimbangan,” jelas dia seperti yang dirilis Forkopimda Subang.

Seperti diketahui, Pelabuhan Patimban sendiri merupakan mega proyek nasional yang bertujuan untuk memperbesar pasar ekspor dan mengurangi traffic existing di Pelabuhan Internasional Tanjung Priok.

Pembangunan pelabuhan tersebut juga bertujuan untuk menekan biaya transportasi logistik di wilayah Jakarta, Jawa Barat, Banten dan sebagian wilayah Jawa Tengah. (K60)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper