Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelajah Segitiga Rebana III: Investor Amerika Dibujuk Tanam Modal

Bappeda Jawa Barat mendorong investor asal Amerika masuk ke dalam pengembangan kawasan Metropolitan Rebana.
Kepala Bappeda Jawa Barat M. Taufiq Budi Santoso
Kepala Bappeda Jawa Barat M. Taufiq Budi Santoso

Bisnis.com, BANDUNG-Bappeda Jawa Barat mendorong investor asal Amerika masuk ke dalam pengembangan kawasan Metropolitan Rebana.

Tawaran ini disampaikan Kepala Bappeda Jawa Barat M. Taufiq Budi Santoso saat mewakili Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menerima delegasi dari United State Development Finance Corporation yang dipimpin oleh Mr. Adam Boehler dalam rangka Rencana Investasi di Jawa Barat.

Membahas rencana kerja sama antara Pemerintah Amerika dan Jawa Barat, Taufiq mengenalkan Jawa Barat dengan mendetail, mulai dari profile, rencana pembangunan, hingga kondisi Jawa Barat di tengah pandemi Covid-19.

Taufiq menyampaikan bahwa Jawa Barat menyiapkan Kawasan Metropolitan Baru di Bagian Utara dan Timur Jawa Barat yang disebut dengan Kawasan Metropolitan Rebana.

"Kedepan kawasan Rebana menjadi kawasan industri yang terintegrasi karena terhubung dengan Bandara Kertajati dan Pelabuhan Patimban sebagai inlet dan outlet distribusi ekspor impor. Kawasan Rebana menjadi lokasi strategis untuk dijadikan tempat investasi," katanya dalam pernyataan yang dikutip Selasa (27/10/2020).

Pada saat bersamaan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melalui video call menyampaikan bahwa 5 perguruan tinggi terbaik Indonesia berlokasi di Jawa Barat sehingga menjadikan produktivitas sumber daya manusia Jawa Barat lebih unggul dibanding dengan Provinsi lain di Indonesia. Hal ini menjadi faktor pendukung untuk investasi di Jawa Barat.

Taufiq menambahkan rencana kerja sama ini akan dilakukan dalam berbagai sektor, mulai dari kesehatan, pendidikan, hingga infrastruktur. “Pada sektor pendidikan diharapkan keduanya bisa bekerjasama dalam membangun SDM Jawa Barat yang lebih bertalenta lagi ke depannya.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper