Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Satu ASN di Majalengka Positif Covid-19, Kantor Dinas Ditutup Sementara

Selain penutupan kantor, Pemkab Majalengka juga melakukan swab sebanyak 61 orang pejabat dan ASN yang bertugas di DP3KBA.
Kantor Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Majalengka./Bisnis-Hakim Baihaqi
Kantor Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Majalengka./Bisnis-Hakim Baihaqi

Bisnis.com, MAJALENGKA - Kantor Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Majalengka ditutup sementara, Selasa (28/7/2020), setelah adanya seorang pasien positif Covid-19 yang merupakan salah satu ASN di kantor tersebut.

"Ya betul ditutup sementara untuk menghindari hal-hal yang tidak diharapkan. Penutupan kantor sendiri dikarenakan salah seorang kepala seksi di Kantor DP3AKB di Majalengka dinyatakan positif virus Corona usai pulang dari Medan," kata Juru Bicara Covid-19, Alimudin saat dikonfirmasi via ponselnya, Rabu (29/7/2020).

Menurut Alimudin, pasien terserang virus itu setelah pulang dari Medan menjumpai sanak keluarganya. Selain penutupan kantor, Pemkab Majalengka juga melakukan swab sebanyak 61 orang pejabat dan ASN yang bertugas di DP3KBA.

"Langkah yang kami lakukan juga melakukan tracing dan tracking terhadap pegawai yang kontak erat dengan kasie tersebut. Termasuk melakukan penyemprotan disenfektan terhadap rumah yang pernah kontak yang masuk klaster Medan," katanya.

Ali menambahkan, dari data Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Majalengka tercatat ada pasien sembuh positif Covid-19 nomor delapan.

"Alhamdulillah sekarang sudah ada yang sembuh satu orang. Jadi sekarang pasien yang tengah dirawat ada 11 orang. Dengan rincian tujuh orang sembuh, satu orang meninggal dunia," kata Alimudin.

Sedangkan jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) dalam pemantuan 59 orang dan selesai pemantuan 159 orang dengan penambahan 9 orang.

Kemudian, Orang Dalam Pemantuan (ODP) rinciannya dalam pemantuan 4 orang dengan penambahan 2 orang.Adapun ODP yang selesai pemantuan 575 orang.

"Kalau Pasien Dalam Pengawasan (PDP) itu terdiri dari 4 orang dalam pengawasan, 77 orang selesai pemantuan dan meninggal 10 orang," katanya. (K45)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hakim Baihaqi
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper