Bisnis.com, BANDUNG – Kini, bayar zakat bisa lewat aplikasi Gojek.
Managing Director GoPay, Budi Gandasoebrata mengatakan GoZakat ini diluncurkan untuk memudahkan masyarakat dalam membantu sesama lewat donasi digital.
“Dengan adanya GoZakat, masyarakat bisa berdonasi kapan saja dengan cara yang mudah. Selain itu, penyaluran via GoZakat ini lebih terpercaya, aman dan transparan,” ujar Budi, Selasa (5/11/2019).
Budi menjelaskan, pengguna GoPay yang ingin membayar zakat cukup membuka fitur GoBills yang terdapat di aplikasi Gojek. Setelah itu, pilih menu Zakat dan masukkan jumlah yang ingin dibayarkan.
Nantinya, platform inovasi zakat digital ini akan menyalurkannya kepada masyarakat yang membutuhkan melalui 400 lembaga non-profit dan rumah ibadah yang tersebar di 21 provinsi dan 41 kota di Indonesia.
Direktur Operasi Amil Zakat Nasional (Baznas), Wahyu Kuncahyo menambahkan Indonesia memiliki potensi zakat yang cukup besar, yaitu sekitar Rp252 triliun pada tahun 2018.
Dari tahun 2018, pengumpulan zakat dari jalur digital mengalami kenaikan dari 2% menjadi 6%. Baznas memprediksi kenaikan di tahun 2020 akan mencapai 30%.
“Kami optimis dengan prediksi kenaikan zakat jalur digital ini mengingat jangkauan pengguna GoPay yang luas di seluruh Indonesia,” ujar Wahyu.
Wahyu memaparkan, hukum berdonasi lewat jalur digital ini adalah sah karena bersifat terbuka dan tidak menyalahi aturan. Dia berharap, kehadiran GoZakat ini bisa memotivasi banyak orang untuk bersedekah lebih banyak lagi.