Bisnis.com, BANDUNG -- Pemerintah Kota Bandung berencana mengoperasikan bus sekolah untuk mengangkut Aparatur Sipil Negara (ASN) berangkat bekerja guna mengurangi beban lalu lintas di Kota Bandung.
Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menuturkan nantinya, program ini akan diujicobakan terlebih dahulu beberapa hari dalam seminggu.
"Misalkan sertiap seminggu sekali ASN dilarang pakai kendaraan bermotor pribadi berangkat bekerja," kata dia, Rabu (9/10).
Menurut Yana, hal ini juga merupakan bentuk pengoptimalan Bus Sekolah yang mayoritas tidak beroperasi lantaran penerapan sistem zonasi.
"Sekarang kan ada 52 (Bus Sekolah) dan yang beroperasi itu 14, jadi kita bisa operasikan untuk angkut ASN," kata dia.
Nantinya, pihaknya akan terlebih dahulu memetakan domisili dari seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kota Bandung. Setelah itu, maka akan langsung bisa ditentukan rute bus dan juga kebutuhan jumlah bus.
"Kita harus petakan dulu, dari mana saja, misalkan dari timur berapa banyak, barat berapa banyak, selatan berapa banyak, utara berapa banyak," kata dia.
Hal ini kata Yana merupakan salah satu dari banyak upaya yang tengah digenjot Pemerintah Kota Bandung dalam mengatasi permasalahan kemacetan.
"Semoga nanti bisa diatur regulasinya," kata dia. (K34)