Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Arus Lalu Lintas Lembang Sepi Pascaerupsi Tangkuban Parahu

Suasana lalu lintas kendaraan di kawasan Lembang pascaerupsi Gunung Tangkuban Parahu lancar dan cenderung sepi dibandingkan dengan akhir pekan biasanya.
Sejumlah petugas membersihkan abu vulkanik pascaerupsi Gunung Tangkuban Parahu di Kawah Ratu, Sabtu (27/7/2019). /Antara
Sejumlah petugas membersihkan abu vulkanik pascaerupsi Gunung Tangkuban Parahu di Kawah Ratu, Sabtu (27/7/2019). /Antara

Bisnis.com, BANDUNG - Suasana lalu lintas kendaraan di kawasan Lembang pascaerupsi Gunung Tangkuban Parahu lancar dan cenderung sepi dibandingkan dengan akhir pekan biasanya.

Kapolsek Lembang Kompol Sutarman di Lembang, Minggu (28/7) mengatakan tidak ada pengalihan arus apapun yang dilakukan pihaknya, baik di kawasan Tangkuban Parahu maupun kawasan Lembang.

"Arus lalu lintas dari kemarin sepi menuju Lembang, kondisi jalan cenderung lengang," kata Sutarman.

Sejumlah tempat wisata di kawasan Lembang, kata dia, masih tetap buka dan masih ada pengunjung yang berdatangan. Namun kondisi arus lalu lintas di sekitar kawasan tersebut terpantau lengang.

"Tapi nggak seperti weekend biasanya. Dari mulai Farm House atau Floating Market memang lengang. Di depan Polsek Lembang saja biasanya antre, sekarang bisa ada jarak 30 sampai 50 meter," kata dia.

Kondisi seperti ini, menurut dia, disebabkan sejumlah wisatawan yang membatalkan agendanya berlibur ke area Lembang pascaerupsi Tangkuban Parahu yang terjadi Jumat (26/7).

"Tempat wisata yang rombongan itu ada yang dijadwalkan ulang. Jadi contoh kalau rombongan yang ke Grafika yang harusnya kemarin, jadi dibatalkan, dijadwalkan ulang sampai Tangkuban Parahu normal kembali," kata Sutarman.

Sementara itu, dia mengatakan kondisi kawasan Tangkuban Parahu beberapa hari usai erupsi cenderung normal. Sejak sehari pascaerupsi tidak ada abu vulkanik yang turun lagi di kawasan itu.

"Situasi cukup kondusif, tidak ada hal-hal yang signifikan sampai saat ini," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Ajijah
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper