Bisnis.com, BANDUNG -- Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel di Jawa Barat pada Maret 2019 mencapai 48,81%, naik 0,73 poin dibandingkan TPK Februari 2019 yang mencapai 48,08%. Baik TPK hotel bintang maupun nonbintang mengalami peningkatan.
kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat, Dodi Herlando mengatakan TPK hotel bintang pada Maret 2019 sebesar 52,69%, naik 1,12 poin dibandingkan TPK Februari 2019 yang mencapai 51,57%. TPK tertinggi menurut kelas hotel bintang Maret 2019 tercatat pada hotel bintang 5 sebesar 69,54%, sedangkan TPK terendah terjadi pada hotel bintang 1 sebesar 38,50%.
TPK hotel nonbintang pada Maret 2019 sebesar 34,60%, naik 2,12 poin dibandingkan Februari 2019 yang tercatat 32,48%. TPK tertinggi untuk hotel nonbintang terjadi pada hotel dengan kelompok kamar >40 sebesar 36,31%.
"Sedangkan TPK hotel non bintang yang terendah sebesar 18,51 persen terjadi pada hotel dengan kelompok kamar <10," kata Dodi di Kantor BPS Jawa Barat, Bandung, Kamis (2/5).
Rata-rata lama menginap tamu di hotel bintang Maret 2019 tercatat 1,89 hari dan di hotel nonbintang selama 1,76 hari. Tamu asing menginap di hotel bintang rata-rata selama 4,28 hari dan di hotel non bintang selama 1,74 hari, sedangkan tamu asal Indonesia menginap rata-rata selama 1,76 hari di hotel bintang dan 1,21 hari di hotel nonbintang.
Kedatangan tamu mancanegara melalui Bandara Husein Sastranegara pada Maret 2019 sebanyak 16.397 orang mengalami kenaikan 8,47% dibanding Februari 2019 yang tercatat 15.116 orang. Wisman yang datang melalui Pelabuhan Muarajati Cirebon seluruhnya adalah crew kapal sebanyak 43 orang, turun 23,21% dibanding Februari 2019 yang tercatat sebanyak 56 orang.