Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Akun Twitter Said Didu Diretas, Isinya 'Serang' Ustaz Abdul Somad

Said Didu (kanan)/Twitter
Said Didu (kanan)/Twitter

Bisnis.com, JAKARTA-Akun Twitter mantan staf khusus menteri energi dan sumber daya mineral (ESDM) Said Didu @saididu dilaporkan telah dibobol peretas, mencuitkan hal yang mendiskreditkan ulama terkenal Ustaz Abdul Somad atau yang dikenal dengan sebutan UAS.

Dalam cuitan yang diduga diunggah oleh peretas, seperti dipantau pada Minggu, disebutkan bahwa rumah UAS yang berada di salah satu daerah di Kampar, Riau, merupakan rumah pemberian Prabowo. Dalam video yang mengikuti unggahan itu juga disertai tagar #UASDibayarPrabowo.

Peretas juga melontarkan pernyataan-pernyataan yang menyangkut kehidupan pribadi UAS.

"Retweet Sebanyak-Banyaknya Lalu akan Saya Bongkar Lebih Sadis lagi Kelakuan UAS Terhadap WANITA," demikian tweet yang diduga diunggah peretas akun @saididu.

Mengomentari peretasan yang dialami Said Didu, mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengatakan bahwa untuk menempuh jalur hukum, Said Didu harus lapor ke aparat resmi seperti polisi.

"Memberitahu sy maksudnya agar dicuitkan ke medsos supaya orng tahu bhw cuitan2 di akun Pak Said bkn dirinya yang buat tp hacker," tulis Mahfud di akun Twitternya.

Mahfud sepakat kalau cuitan yang dibuat peretas itu fitnah keji yang bisa dan pelakunya harus diburu
untuk dipidanakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Ajijah
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler