Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IPW Sebut Kelompok Radikal Subur di Jabar dan 5 Provinsi Lain

Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia Police Watch (IPW) menyebut kelompok radikal dan eks teroris tumbuh subur dan bangkit di Jawa Barat, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jawa Tengah dan Papua karena konsentrasi kepolisian sedang fokus pada Pemilu 2019.

"Konsentrasi jajaran kepolisian untuk mengamankan proses pileg dan pilpres sepertinya membuat kelompok kelompok radikal dan eks teroris mendapat celah untuk tumbuh dan berkembang," kata Ketua Presidium (IPW) Neta S Pane melalui pesan singkat di Jakarta, Jumat.

Rentetan pembakaran mobil di Jawa Tengah dan penembakan yang terus terjadi di Papua disebut Neta merupakan gambaran bahwa kelompok kelompok radikal mendapat peluang untuk beraksi.

Untuk itu, IPW meminta jajaran kepolisian merapatkan barisan dan melakukan deteksi dini serta melakukan antisipasi pada kelompok kelompok radikal dan eks teroris yang mendapat ruang gerak selama proses pemilu.

Polri perlu memaksimalkan polsek dan polresnya dalam melakukan pagar betis.

Menurut dia, kelompok radikal bermain di antara euforia dan dinamika politik yang kian panas serta adanya partai politik yang haus dukungan untuk mengamankan elektabilitas.

Polri diingatkan tidak gamang dan khawatir dinilai tidak netral karena kelompok-kelompok itu berkamuflase di balik partai politik, katanya.

IPW berharap partai politik tidak berpola pikir pragmatis di tahun politik 2019 dan mau memberikan konsensi atau peluang kepada kelompok radikal yang hendak mengikis Bhineka Tunggal Ika, hanya demi sebuah harapan dukungan untuk elektabilitas.

Sebab konsensi yang diberikan partai politik itu akan menimbulkan benturan dalam masyarakat. Jika benturan terjadi, maka kelompok radikal dan eks teroris akan semakin mendapat celah untuk beraksi.

"Bagaimana pun pileg dan pilpres pada 2019 bukanlah tujuan akhir bangsa ini. Negeri yang aman dan saling menghargai dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika adalah harapan bangsa ini sejak awal kemerdekaan," kata Neta.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Ajijah
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper