Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Produktivitas, Transparansi, dan Pergantian Karyawan Menjadi Ancaman Bisnis Perusahaan

Bursa Asia MSCI - Reuters
Bursa Asia MSCI - Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Kondisi volatility, uncertainty, complexity, dan ambiguity (VUCA) menjadi tantangan dunia usaha pada tahun ini sejalan dengan agenda politik lima tahunan serta kekhawatiran mengenai kondisi ekonomi global.

Dale Carnegie & Associates dalam risetnya menyatakan, terdapat tiga permasalahan besar yang harus dihadapi oleh dunia usaha. Pertama tekanan produktivitas, kedua tranparansi, dan ketiga retensi karyawan.

Survei terbaru Dale Carnegie & Associates menemukan bahwa 45% pemimpin perusahaan merasa tekanan untuk meningkatkan produktivitas menjadi tantangan utama membangun budaya perusahaan yang demikian.

Sementara, 39% pemimpin menganggap transparansi di tempat kerja dan meningkatnya mobilitas karyawan menjadi penyebab lain sulitnya tercipta budaya kuat sebuah perusahaan.

"Dalam guncangan VUCA, budaya perusahaan sangatlah penting utamanya menggalang kekuatan internal. Lewat budaya di lingkungan kerjalah karyawan bisa melihat bagaimana mereka berandil dalam organisasi, berhubungan dengan atasan, memecahkan masalah, serta memahami tujuan perusahaan," kata Paul J. Siregar, CEO Dale Carnegie Indonesia, Sabtu (2/2/2019).

Survei terbaru lain dari Dale Carnegie & Associates yang bertajuk menyatakan bahwa sebagian besar keputusan sangat dipengaruhi oleh emosi. Survei terhadap 3.300 responden di 10 negara ini memperlihatkan bahwa perasaan dihargai, percaya diri, terhubung dan diberdayakan merupakan emosi positif yang perlu diperhatikan seorang pemimpin.

Sebesar 55% dari responden mengaku tidak terlibat terhadap perusahaan apabila pemimpin mereka tidak mengasosiasikan emosi positif. Sebaliknya, 40% dari responden menjawab terlibat penuh terhadap tempatnya bekerja jika pemimpin mereka menerapkan 3 sampai 4 emosi positif tersebut.

Tak hanya emosi positif, di dalam sebuah perusahaan tentu sangat umum karyawan merasakan emosi negatif terkait hubungan dengan pemimpin mereka. Riset di atas menyebut, cemas (14%), tidak tertarik (11%), dan terganggu (10%) merupakan ragam emosi negatif karyawan perusahaan yang sering dipicu oleh atasan langsung mereka.

"Menghadapi tantangan VUCA, manajemen perusahaan mau tidak mau harus berbenah diri untuk menguatkan budaya di lingkungan kerja demi kelangsungan bisnis. Tak berhenti di situ, mereka juga hendaknya membuka mata untuk melihat seberapa mampu para pemimpin bisa memberi inspirasi emosi positif kepada karyawan," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Tegar Arief
Editor : Tegar Arief
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper