Bisnis.com, JAKARTA - Revolusi Industri keempat (4.0) telah melahirkan beragam profesi baru yang belum pernah ada sebelumnya. Berbagai lowongan pekerjaan untuk profesi baru terus bermunculan dari berbagai bidang industri.
Salah satu profesi di dunia teknologi informasi yang saat ini makin diminati adalah Data Scientist (Analis Data).
Tugas penting dari profesi data scientist antara lain mengumpulkan, mengolah, dan menganalisa data untuk menghasilkan informasi yang berguna dalam pengambilan keputusan sebuah organisasi atau badan usaha.
Kementerian Ketenagakerjaan telah menyiapkan tiga strategi untuk menghadapi Revolusi Industri 4.0. Ketiga strategi tersebut adalah industries transformation strategy, future jobs, dan manpower planning.
Industry transformation strategy bertujuan agar industri tidak mengalami industries shock maupun manpower shock karena adanya perubahan model bisnis.
"Future jobs merupakan strategi memetakan pekerjaan baru yang akan muncul," kata Menteri Ketenagakerjaan M Hanif Dhakiri, Selasa (29/1/2019).
Sedangkan yang ketiga adalah manpower planning. Munculnya pekerjaan baru berarti akan ada kebutuhan akan skill baru. Untuk itu, pemerintah akan fokus dengan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) mulai 2019.
"Kami akan petakan jenis pekerjaan dan skill baru yang dibutuhkan. Nantinya kurikulum pelatihan akan disesuaikan dengan kebutuhan industri di era Revolusi Industri 4.0."