Bisnis.com, BANDUNG--Bagi sebagian warga Bandung pasti telah mengenal Gedung Sate yang menjadi ikon Kota Bandung sekligus ikon Provinsi Jawa Barat.
Selama ini gedung yang berarsitektur kuno tersebut masih dimanfaatkan sebagai kantor pemerintah Provinsi Jawa Barat sehingga tidak sembarang orang bisa memasuki kawasan Gedung Sate.
Museum yang terletak di sayap timur basement Gedung Sate Kota Bandung menyedot perhatian dan antusiasme masyarakat khususnya pendatang di Kota Bandung.
Bisnis pada Selasa (7/8/2018) berkesempatan melihat museum yang bersatu dengan bangunan dan arsitektur Gedung Sate dan sejarah yang dimilikinya. Memiliki tiga segmen: Segmen pertama, prolog; Segmen kedua, eksplorasi; Segmen ketiga: kontemplasi.
Walaupun museum ini bertemakan sejarah, pengunjung juga akan merasakan teknologi digital yang canggih seperti layar sentuh yang menyajikan informasi melalui grafis yang menjadi daya tarik Museum Gedung Sate.
Pengunjung dapat mencoba kacamata virtual reality yang seolah-olah pengunjung sedang menaiki balon udara yang mengelilingi area kawasan Gedung Sate.
Ada juga beberapa display yang mengupas desain pilar, kisen, tangga, hingga ke sudut-sudut eksterior dan interior Gedung Sate. Bahkan ada tembok yang sengaja dikikis agar pengunjung mengetahui sktruktur dan material penyusunannya.
Di museum ini, pengunjung tidak hanya dapat melihat sejarah Gedung Sate, tetapi juga sejarah Kota Bandung. Hanya dengan Rp5.000 saja pengunjung sudah bisa berfoto dan menikmati Museum Gedung Sate yang modern. Yuk datang kemari! (m01)
