Bisnis.com, CIANJUR - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Cianjur, Jawa Barat, menargetkan Kantor Cabang Imigrasi Cianjur, beroperasi akhir 2018.
"Ini akan mempermudah pengurusan keimigrasian dan terkait TKI ke luar negeri atau warga yang hendak membuat paspor," kata Sekretaris Disnakertrans Cianjur, Heri Suparjo di Cianjur, Jumat (30/6/2018).
Pihaknya sudah beberapa kali berkoordinasi dengan Kemenkumham terkait pembangunan Kantor Cabang Imigrasi di Cianjur, bahkan beberapa hari lalu perwakilan dari Dirjen Kemenkumham datang ke Cianjur untuk melihat persiapan.
"Beberapa hari lalu, ada kunjungan dari Kemenkumham untuk memastikan kesiapan di Cianjur, terkait tempat dan lain-lain, untuk tempat tinggal penataan ada tiga lantai," katanya.
Sedangkan denah untuk pelayanan imigrasi sudah dibuat, rencananya pelayanan tersebut di buat di salah satu gedung bekas kantor OPD dengan konsep imigrasi di lantai pertama.
Kantor Imigrasi Cianjur, tetap akan menginduk ke Kantor Imigrasi Sukabumi, meskipun semua layanan di Cianjur sudah mandiri. Bahkan pihaknya sudah menyiapkan tenaga ASN yang akan ditempatkan sebagai petugas membantu petugas khusus dari kantor imigrasi.
"Semuanya sudah disiapkan, termasuk untuk kepegawaian, meskipun baru cabang, namun seluruh layanan sudah dapat dilakukan di Cianjur," katanya.
Keberadaan kantor imigrasi sangat dibutuhkan di Cianjur, tidak hanya untuk pengurus dokumen namun untuk mengatasi pemberangkatan TKI secara ilegal karena dengan dekatnya pelayanan calon TKI akan lebih mudah mengakses informasi untuk pemberangkatan secara legal.
Ditambah pengawasan terhadap TKA dan WNA lebih mudah karena selama ini penindakan terhadap mereka yang datang secara ilegal selalu terlambat dilakukan karena harus menunggu perwakilan dari Sukabumi.
"Kami ingin mempercepat pembuatan kantor Imigrasi di Cianjur karena memang dibutuhkan dengan target sudah dapat berjalan akhir tahun ini," katanya.
