Bisnis.com, BANDUNG - Setelah menjamu para pebisnis Swedia guna menindaklanjuti kerja sama transportasi, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil kembali menerima kunjungan dari Duta Besar Hongaria untuk Indonesia Judit Nemeth-Pach di Pendopo Kota Bandung, Rabu (29/11).
Kunjungan Dubes Hongaria tersebut salah satunya adalah membuka keran kerja sama antara Bandung dan Hongaria. Dalam kesempatan tersebut juga lebih banyak membahas terkait teknologi.
Menurut Judit Nemeth-Pach, sebagai negara yang memiliki keunggulan di bidang teknologi, dia merasa harus berkunjung ke Kota Bandung di mana kota tersebut sedang memiliki visi untuk melakukan reformasi berbasis teknologi.
Dia juga tidak lupa berbagi pengalaman tentang bagaimana negaranya menggunakan berbagai perangkat canggih untuk mempermudah segala pekerjaan.
“Pada umumnya kami menggunakan teknologi dalam kehidupan sehari-hari, seperti untuk berbelanja,” ucapnya.
Dia menceritakan bahwa masyarakat Hongaria hampir seluruhnya tidak lagi menggunakan uang tunai sebagai metode pembayaran. Kebanyakan orang di sana juga menggunakan smartphone sebagai instrumen pembayaran.
“Juga dalam hal transportasi, kami bisa mendeteksi nomor polisi meskipun mobil itu melaju secepat apapun. Semua terkoneksi melalui satelit ke pusat data kami,” ujarnya.
Sementara itu, Ridwan Kamil mengatakan jika dirinya tengah berupaya untuk membawa Kota Bandung ke arah yang sama. Dia paham betul betapa teknologi bisa sangat membantu aktivitas manusia, memudahkan sistem, hingga mencegah praktik korupsi.
“Kami sedikit-sedikit juga menjalankan hal itu. Tetapi masih butuh proses,” kata wali kota yang kerap disapa Emil ini.
Dia juga menceritakan bahwa beberapa waktu lalu sempat berkeliling Eropa untuk mempromosikan Kota Bandung dan sempat akan ke Budapest, ibukota Hongaria.
Maka dalam kesempatan itu, Emil lantas menawarkan kerja sama untuk membuka toko Little Bandung di Budapest sebagai langkah awal diplomasi budaya Bandung di negara berpenduduk 10 juta jiwa itu.