Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

4 Alasan di Balik Dukungan PPP kepada Ridwan Kamil hingga Syarat yang Diberikan

Penyerahan SK dukungan kepada Ridwan Kamil pada Selasa (24/10) malam/Istimewa
Penyerahan SK dukungan kepada Ridwan Kamil pada Selasa (24/10) malam/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA -- Partai Persatuan Pembangunan (PPP) resmi mengusung Wali Kota Bandung Ridwan Kamil sebagai calon gubernur Jawa Barat pada kontestasi politik Pilgub Jabar 2018.

Surat Keputusan (SK) dukungan Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (DPP PPP) kepada Ridwan Kamil diserahkan oleh Ketua Umum DPP PPP, Muhammad Romahurmuziy, di kantor DPP PPP di kawasan Tebet, Jakarta Selatan pada Selasa (24/10) malam.

Ada beberapa alasan di balik dukungan partai berlambang ka'bah itu kepada Ridwan Kamil atau Emil. Berikut 4 alasan tersebut seperti yang dikemukakan Muhammad Romahurmuziy.

1. Berdasarkan hasil survei yang dilakukan beberapa bulan lalu hingga saat ini, elektabilitas Emil masih paling tinggi di antara nama-nama lain yang muncul sebagai bakal calon Gubernur Jabar.

2. Keberhasilan Emil selama memimpin kota Bandung sangat luar biasa, dengan banyak melahirkan inovasi baru.

3. Emil mempunyai visi yang sama dengan PPP terkait pembangunan di Jabar.

4. Emil dinilai sebagai pemimpin yang bersih dan berintegritas.

Selain itu, Ketua yang kerap disapa Romy itu memberikan syarat atau pekerjaan rumah kepada Emil dan Uu sebagai calon Gubernur dan wakil Gubernur yang diusungnya. Setidaknya ada lima syarat PPP yang disebutkan antara lain:

1. Berikan perhatian pada lembaga pendidikan di pondok pesantren dan marbot masjid yang selama ini masih kurang perhatian.

2. Tekan angka kemiskinan dengan percepatan pembangunan di daerah-daerah tertinggal.

3. Terciptanya lapangan kerja dan mensinergikan kegiatan yang dapat membuka lapangan kerja dengan Bumdes (Badan Usaha Milik Desa).

4. Memberi perhatian pada pemberantasan narkoba dengan melakukan tes urin kepada SKPD dan penyuluhan intensif tentang bahaya narkoba kepada masyarakat.

5. Menekan aksi pornoaksi dan pornografi supaya tidak berkembang dan merusak perkembangan jiwa generasi muda, terutama di media digital. Misalnya, dengan membentuk patroli cyber bekerja sama dengan kepolisian setempat.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ilham Budhiman
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper