Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jumlah Penduduk Miskin di Jawa Barat Bertambah

Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat mencatat jumlah penduduk miskin di Jabar mengalami peningkatan. Hal itu diketahui selama periode September 2016 hingga Maret 2017.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, BANDUNG -- Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat mencatat jumlah penduduk miskin di Jabar mengalami peningkatan. Hal itu diketahui selama periode September 2016 hingga Maret 2017.

"Jumlah penduduk miskin di Jawa Barat sekarang mencapai 4.168.440 jiwa," Kata Kepala Badan Pusat Statistik Jawa Barat Doddy Herlando, di Bandung, Senin (17/7).

Menurut Doddy, jumlah tersebut mengalami peningkatan sekitar 0,6% dibandingkan kondisi September 2016 yang tercatat sebesar 4.168.110 jiwa.

"Adanya inflasi dalam beberapa bulan ke belakang turut andil dalam peningkatan kemiskinan di wilayah Jawa Barat," kata Doddy Herlando.

Penghitungan penduduk miskin itu sendiri mengacu kepada batas penghasilan per kapita per bulan. Namun, angka penghasilan sebagai batas garis kemiskinan itu tidak tetap. Saat ini, garis kemiskinan (GK) Jabar mencapai Rp344.427 per kapita per bulan.

"Meskipun GK, baik di desa maupun di kota mengalami kenaikan. Di desa itu kenaikannya 3,15% sedangkan di desa 3,92%," ujar Doddy.

Adapun peranan komoditas yang menyumbang GK sangat dominan adalah komoditi makanan. Hal itu berbeda bila dibandingkan dengan komoditas bukan makanan.

"Hal ini menunjukkan bahwa pola konsumsi masyarakat pada tingkat ekonomi rendah lebih di dominasi pengeluaran untuk kebutuhan makanan dibandingkan kebutuhan bukan makanan," ucapnya.

Doddy menjelaskan, lima komoditas makanan penyumbang terbesar GK adalah beras, rokok, daging ayam ras, telur ayam ras dan mi instan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ilham Budhiman
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler