Bisnis.com, BANDUNG -- Kapolda Jawa Barat Irjen Anton Charliyan mengimbau kepada pemudik untuk tidak memaksakan mudik menggunakan sepeda motor. Sebab Dinas Perhubungan juga telah memfasilitasi mudik gratis dengan menyediakan bus. Bila terpaksa harus menggunakan motor saat mudik, maka perlu persiapan yang matang.
“Kalau terpaksa naik motor, tolong helmnya yang standar, jangan terlalu banyak barang bawaan. Jangan bawa anak-anak, karena mudik semuanya dibawa, jadi ribet tolong untuk kendaraan bermotor agar dibatasi maksimal dua,” kata Anton seperti dikutip keterangan resminya.
Kepolisian Daerah Jawa Barat juga akan menyiagakan ratusan pos pelayanan untuk mengamakan kegiatan mudik lebaran tahun 2017. “Ada 299 pos yang disiagakan, nanti juga Polsek-polsek diaktifkan untuk pos pelayanan ini, nanti juga akan ada pos teknis cek point dan lain-lain,” ujar Kapolda Jabar.
Selain menyiapkan pos pelayanan dan pengamanan, Polda Jabar juga telah menyiapkan upaya rekayasa lalu lintas ketika terjadi kemacetan saat arus mudik lebaran di wilayah hukumnya.
“Tidak semua ke Cipali, nanti akan berpencar dari Jakarta ada yang ke Cirebon, Pantura, Tol dan Jalur Selatan tentunya jalur alternatif harus bisa digunakan dengan baik,” ucapnya.
Terkait tempat istirahat, Kapolda menyampaikan bagi para pengendara yang ingin istirahat di rest area di jalur Pantura, Selatan dan Tengah juga telah disiapkan.
“Silakan bagi yang ingin istirahat, bisa pilih dekat-dekat Polsek pilihnya karena di samping aman juga tersedia fasilitas seperti toilet, kesehatan, bahkan mungkin ada pijat gratis dan takjil gratis,” tegasnya.