Bisnis.com, BANDUNG -- Wali Kota Bandung Ridwan Kamil (Emil) mengakui jika Pilgub DKI Jakarta akan memiliki dampak yang siginifikan terhadap Pilgub Jabar 2018 akibat panasnya suhu politik yang terjadi.
"Pasti berdampak karena Jawa Barat kan terasnya DKI. Jadi panasnya DKI berimbas ke panasnya ke Jawa Barat," ujar Emil di Bandung, Kamis kemarin.
Namun Emil tetap menanggapinya dengan santai dan menyebut bila hal itu lumrah pada setiap kontestasi politik. "Saya mah santai aja, silakan berupaya namanya juga kompetisi kan. Dalam kompetisi itu berstrategi kaya main catur," ungkapnya.
Bahkan Emil tak menampik bila dia sudah memperhitungkan diri seandainya dia akan kalah dalam pertarungan di Pilgub Jabar. Hal tersebut mengaca pada pertarungan Pilgub DKI yang memenangkan Anies-Sandi.
"Saya sudah hitung terburuknya. Tidak menjadi pejabat lagi juga tidak masalah kan bisa bermanfaat di bidang lain. Saya ikuti prosesnya dengan rilkes," ujarnya.
Kendati demikian, dirinya belum menentukan langkah selanjutnya pasca-hasil Pilgub DKI. Namun jalinan komunikasi dengan parpol terus dia lakukan.
"Jabar masih ada 15 bulan lagi. Selama ini sampai nanti saya ikhtiar berkomunikasi, apakah mau diusung belum tentu kan namanya juga usaha," jelasnya.
