Bisnis.com, BANDUNG -- Negara Inggris getol dalam menanggulangi permasalahan sampah dengan berbagai inovasi. Dan salah satu masalah yang menumpuk di negara Ratu Elizabeth itu merupakan sampah plastik.
Dilansir Daily Mail baru-baru ini sebuah start up bernama Skipping Rocks Lab mengembangkan produk minuman tanpa berbahan dasar plastik atau kaca demi menciptakan produk alternatif pengganti minuman berbotol.
Skipping Rocks Lab berhasil mengembangkan bola yang menyerupai gelembung besar seukuran telapak tangan seperti jelly. Dan ternyata air yang dinamakan ooho balls tersebut dibungkus dengan kemasan ekstrak rumput laut.
Perusahaan itu menghabiskan waktu tiga tahun guna mengembangkan Ooho balls. Mereka mengaku memproduksi hingga 2.000 ohoo balls setiap harinya.
"Orang melihat gelembung-gelembung bulat kecil dan mereka hanya berpikir seperti bola 'tembakan'. Jadi itu pasti sesuatu yang kita sedang lihat," kata Chief Operating Officer, Lise Honsinger.
Menurut mereka, salah satu misinya adalah mencoba menghentikan pasokan 1 miliar botol plastik yang memenuhi lautan setiap tahunnya. Mereka juga ingin mengurangi 300 juta karbondioksida hasil penguapan sampah-sampah plastik.
Sebuah laporan yang diterbitkan oleh pemerintah kota London, Kamis kemarin menyatakan, lebih dari 4.000 botol plastik telah diangkat dari Sungai Thames dalam jangka waktu satu bulan tahun lalu. Hal itu menunjukkan skala masalah sampah yang harus dipikirkan.