Bisnis.com, BANDUNG--Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan terus berusaha menertibkan keberadaan para PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) di Kota Bandung.
Saat ini PMKS seperti anak jalanan, gelandangan, pengemis, manusia silver masih sering dijumpai dibeberapa titik Kota Bandung antara lain di pusat-pusat kota seperti Jalan Pasteur, Sukajadi, Riau, Buah Batu, Ahmad Yani, serta titik lainnya.
Kepala Dinas Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Kota Bandung, Tono Rusdiantono mengatakan, adanya PMKS di Kota Bandung merupakan masalah pendidikan yang keliru.
"Sebetulnya kemiskinan sehingga adanya PMKS itu kan benang merahnya di pendidikan, itu pola pendidikannya mungkin gak nyambung," kata Tono di Jalan Babakan Jati, Bandung, Kamis (23/2/17).
Tono mengatakan, para PMKS yang tersebar di Kota Bandung sebetulnya berasal dari luar daerah Kota Bandung. Dia pun terus berkoordinasi dengan instansi luar Bandung terkait penanganan PMKS tersebut.
"Dan kebanyakan mohon maaf, pengemis di Kota Bandung itu warga luar Kota Bandung. Kita pun koordinasi selalu ada, namun masih tingkat Jawa Barat," katanya.
Tono menambahkan, pihaknya terus mengedukasi para PMKS yang telah masuk rumah singgah. Namun, kata dia, para PMKS tersebut selalu kembali lagi ke jalanan untuk mengemis.
"Jadi kalau yang warga kota (Bandung) kita berdayakan, kita didik, terus juga kita edukasi. Tapi karena pengemis kebanyakan datangnya dari luar kota, paling kita kembalikan ke daerah asalnya," katanya.
Sementara itu terkait manusia silver, Tono menegaskan pihaknya akan memberi sanksi tegas bila pihaknya menjaring manusia silver di jalanan. Sebab, kata dia, pihaknya pernah menjaring manusia silver namun setelah kembali dilepaskan, mereka kembali lagi ke jalanan.
"Nah ini memang manusia silver itu harus ada penegasan. Kemarin kita nangkap manusia silver di Jalan Riau, dia saya masukan ke rumah singgah. Saya kasih sanksi yang belum tegas karena memang sesuai aturan yang berlaku. Kemarin setelah membuat perjanjian tidak akan kembali ke jalanan, ternyata kemarin kembali lagi ke jalanan," ujarnya.
Pihaknya pun akan terus mengevaluasi terkait penanganan PMKS di Kota Bandung guna membuat Kota Bandung menjadi nyaman.
"Kita terus berdayakan mereka (PMKS), kita bantu mereka apa-apanya, mungkin kita harus evaluasi terus," kata dia.