Bisnis.com, BANDUNG - Politeknik Negeri Bandung (Polban) menjadi tuan rumah penyelenggaraan the 4th Indonesia-Taiwan Higher Education Summit yang digelar pada 19-21 Oktober 2016.
Direktur Polban Rachmad Imbang Tritjahjono mengatakan the 4th Indonesia-Taiwan Higher Education Summit merupakan suatu konferensi atau joint working group yaitu kerja sama antara universitas di Taiwan dengan universitas, institut dan politeknik yang ada di Indonesia.
"Targetnya membuat satu kolaborasi terutama di bidang masalah inovasi, kemudian berikutnya tentunya tidak hanya sekadar inovasi tapi sampai produk hingga ke hilir," ujar Rachmad di sela-sela penyelenggaraan the 4th Indonesia-Taiwan Higher Education Summit di Gedung Pascasarjana Sains Terapan (PST) Polban, Bandung pada Kamis (20/10/2016).
Rachmad menambahkan dengan banyak universitas yang bergabung dalam kegiatan ini diharapkan menjadi satu upaya yang mendorong pertumbuhan inovasi hingga proses hilirasisasi terjadi.
"Dengan adanya summit ini dan kerja sama dengan rekan-rekan perguruan tinggi dari Taiwan kemudian juga internal di Indonesia semakin menguatkan karena ada share teknologi yang digunakan," jelasnya.
Rachmad mengungkapkan dengan model joint working group seperti ini politeknik, institut, universitas yang terlibat dapat belajar dan berkolaborasi ke depannya. Dia menambahkan dengan adanya kolaborasi antara perguruan tinggi ini maka inovasi ke arah hilirisasi dapat cepat menyebar.
"Targetnya mendirikan innovation center dan ujungnya ada inkubasi, tidak hanya teknis tapi juga teknologi, hasil riset bersama masuk ke inkubasi teknologi. Jika hasil inovasi atau engineering itu sudah kuat maka bisa langsung dihilirkan ke industri," jelasnya.
Rachmad mengungkapkan Polban sebagai politeknik memiliki produk penelitian yang sangat dekat ke hilir.
"Polban mengambil peran lebih ke arah hilir, hulu ke fundamental research, Polban ke applied research lebih dekat ke dunia hilirnya. Di Polban sudah banyak hasil-hasil inovasi yang sudah sampai hilir," ungkapnya.
Dia mencontohkan Polban juga turut serta mengembangkan peralatan untuk telemedicine dalam bidang kesehatan.
"Untuk mengembangkan tidak bisa sendiri, Polban dari sisi tools-nya, mengembangkan alatnya. Harapannya Polban akan bisa memberikan kontribusi lebih nyata terhadap program pengembangan daerah," ujarnya.
Hadir dalam kesempatan ini, Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) Kadarsah Suryadi yang memaparkan mengenai pendirian pusat inovasi, technopreneur programs, dan riset inovasi di ITB.
Adapun dari Taiwan, hadir diantaranya Director General Department of International and Cross-Strait Education Taiwan Min Ling Yang, Dean of Office of Research & Development Director, Industry-Academia Collaboration and Innovation Incubation Center Tunghai University. (k5)