Bisnis.com, BANDUNG--Saat ini, banyak wanita yang rela melakukan banyak perawatan demi terlihat cantik dan langsing. Salah satunya adalah sedot lemak atau liposuction.
Liposuction dapat menyingkirkan lemak di bagian tubuh tertentu.
Namun, di balik perawatan yang membuat perubahan drastis bagi tubuh Anda ini ada beberapa dampak buruk yang bisa muncul, di antaranya adalah sebagai berikut.
Infeksi
Beberapa tanda infeksi setelah sedot lemak di antaranya adalah kemerahan pada kulit, muntah, dan garis merah pada kulit. Biasanya dokter memberikan antibiotik untuk mencegah hal ini terjadi.
Mati rasa
Akan ada saat di mana Anda tidak bisa merasakan apapun pada bagian bekas sedotan. Bahayanya adalah jika hal ini berlangsung lama karena kulit dan otot Anda akan mulai tidak normal.
Kulit terbakar
Mengacu pada pemakaian ultrasound saat penyedotan lemak, akan ada kemungkinan menjadi terlalu panas dan menyebabkan kulit terbakar.
Seroma
Seroma mungkin terjadi setelah liposuction dan muncul pada lubang bekas sedotan. Biasanya dokter akan menyedot kembali seroma dengan memakai jarum suntik.
Edema (pembengkakan)
Edema bisa terjadi berminggu-minggu bahkan bulan. Hal ini wajar namun Anda harus tetap waspada karena nyeri yang ditimbulkan akan sangat menggangu.
Perubahan kontur kulit
Setelah sedot lemak kulit akan menjadi lebih elastis dan bisa menyebabkan perubahan yang permanen. Hal ini akan sangat menggangu kenyamanan Anda. Jika ingin hilang secara cepat, tetap saja Anda harus melakukan operasi plastik penipisan kulit.
(m04)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
