Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Produksi Ikan TPI Karangsong Indramayu Menurun

Produksi ikan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Karangsong Kabupaten Indramayu Jawa Barat turun tipis, diduga akibat sejumlah kebijakan yang dikeluarkan pemerintah melalui Kementerian Perikanan dan Kelautan (KKP).
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, INDRAMAYU—Produksi ikan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Karangsong Kabupaten Indramayu Jawa Barat turun tipis, diduga akibat sejumlah kebijakan yang dikeluarkan pemerintah melalui Kementerian Perikanan dan Kelautan (KKP).

TPI Karangsong merupakan TPI paling besar di Kabupaten Indramayu, adapun produksi ikannya hingga Agustus 2015 lalu hanya mencapai 11,7 juta ton atau turun tipis sekitar 1,6% jika dibanding realisasi produksi periode yang sama tahun lalu sebanyak 11,9 juta ton.

Rusmadi (Pjs) Kepala TPI Karangsong Indramayu mengatakan kebijakan pemerintah yang dinilai cukup memberikan tekanan kepada para nelayan a.l pencabutan subsidi bahan bakar minyak (BBM) jenis solar untuk kapal yang berukuran di atas 30 GT.

Dia menuturkan penyebab lain yang membuat produksi ikan di TPI Karangsong menurun adalah masalah wilayah penangkapan ikan untuk kapal di atas 30 GT yang tidak diberikan izin untuk mecari dan menangkap ikan di wilayah perairan Laut Jawa.

“Belum lagi akibat kebijakan alat tangkap, kemudian larangan menangkap ikan jenis tertentu yang dirasa cukup memberikan tekanan bagi para nelayan,” katanya, Jumat (11/9/2015).

Rusmadi mengungakpkan peningkatan kinerja hanya terlihat dari produksi berdasarkan nilai rupiah yang mengalami kenaikan sekitar 8% karena tercatat mencapai 232,8 miliar sepanjang Januari-Agustus 2015 sedangkan realisasi periode yang sama 2014 hanya mencapai Rp212,8 miliar.

“Peningkatan nilai produksi terdorong karena adanya kenaikan harga beberapa jenis ikan yang turut mendorong produksi ikan di TPI Karangsong,” ujarnya. (k3)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maman Abdurahman
Editor : Ajijah

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro