Bisnis.com, INDRAMAYU—Kuliner khas Kabupaten Indramayu, Jawa Barat pedesan entog begitu menggugah selera karena diramu dengan berbagai rempah-rempah yang menghasilkan aroma dan rasa yang nikmat serta campuran cabai pada bumbunya memberikan sensasi yang berbeda bagi Anda yang suka masakan pedas.
Kuliner khas Indramayu yang awalnya hanya disajikan pada acara hajatan di desa-desa kini mulai populer bahkan tak hanya di daerah asalnya, karena di daerah sekitarnya seperti Kota Cirebon juga mulai banyak yang menjual pedesan entog.
Entog sendiri merupakan unggas yang masih bersaudara dengan bebek akan tetapi memiliki bentuk bulu yang berbeda dari bebek dan di sejumlah daerah diberi nama lain yakni entok dan sebagainya. Hewan jenis ini masih banyak dipelihara warga di Indramayu.
Mimi Anah salah satu pemilik warung makan pedesan entog di Toang Tambi Indramayu (Jatibarang-Karangampel) mengatakan sensasi pedas pada masakan pedesan entog tak hanya terasa ketika berada di dalam mulut akan tetapi akan terasa hingga perut.
“Untuk rasa pedasnya, pedesan entog memakai campuran cabai dan merica sehingga rasa pedasnya tak hanya terasa di mulut,” katanya.
Rasa bumbunya juga begitu terasa kata Mimih Anah karena terbuat dari campuran rempah-rempah seperti kemiri, lengkuas, dan lainnya yang terlebih dulu digoreng dengan minyak sehingga aroma dan rasa bumbumnya begitu terasa.
“Harga pedesan entog Rp20.000/porsi dan cukup untuk 2 orang karena 1 porsi pedesan entog isi dagingnya banyak,” ujarnya. (k3)