Bisnis.com, JAKARTA--Putus hubungan tak berarti menjadi akhir dari kehidupan Anda. Kenyataannya, hidup terus berjalan meski kehidupan cinta Anda harus diakhiri. Berikut tujuh sisi positif putus hubungan seperti yang dikutip dari Allwomenstalk, Selasa (30/6/2015).
1. Punya Banyak Waktu Untuk Diri Sendiri
Ketika Anda menjalin hubungan, Anda mungkin akan menghabiskan setiap akhir pekan bersama pasangan dan berbicara dengannya setiap malam. Kendati menyenangkan, ternyata banyak waktu Anda yang terkuras. Saat Anda putus memang akan sangat sulit di awal. Percayalah, waktu saat sendiri bisa digunakan untuk menyenangkan diri Anda sendiri.
2. Belajar Memahami Diri
Melewati masa saat putus hubungan akan banyak mengajarkan Anda tentang diri sendiri. Dari kebanyakan kasus, kedua belah pihak pasti berkontribusi soal berakhirnya sebuah hubungan.
Mungkin, Anda merasa pasangan bersikap egois. Namun daripada menanti penyesalannya, lebih baik lihat kembali diri Anda. Anda bisa berbicara dengan teman dekat Anda untuk memberikan penilaian. Cara ini akan membawa Anda ke pemahaman diri yang lebih baik. Merenung dan berkegiatan seorang diri juga membantu memahami kembali karakter diri.
3. Berkesempatan Mencoba Peluang Baru
Saat Anda menjalin sebuah hubungan, terkadang beberapa kesempatan tak bisa Anda ambil. Sebagai contoh, mengambil pekerjaan yang menawarkan tantangan baru di kota lain atau bahkan negara lain hanya karena tak mau berpisah dengan pasangan. Kini, ketika Anda melajang pilihan akan semakin beragam dan Anda bebas menentukan sendiri tanpa ada yang menghalangi.
4. Tak Perlu Berurusan dengan Teman atau Keluarganya
Kala menjalin hubungan, temannya dan keluarganya pasti menjadi lingkaran Anda juga. Namun, saat hubungan itu sudah berakhir Anda tak perlu lagi berurusan dengan temannya atau keluarganya yang selama ini turut menyita perhatian Anda.
5. Tak Merasakan Drama
Drama pasti ada bahkan di hubungan terbaik sekalipun. Anda mungkin akan berdebat soal seberapa lama waktu yang dihabiskan bersama, siapa yang tak menepati janji atau soal kecemburuan. Tak ada hubungan akan membebaskan Anda dari drama-drama yang melelahkan.
6. Mendapat Kehidupan Sosial yang Utuh
Dengan menjalani hidup tanpa pasangan dalam beberapa waktu akan membuka kesempatan Anda menjangkau kehidupan sosial yang utuh. Kesempatan untuk mengenal lebih banyak orang dalam komunitas bisa dilakukan tanpa ada yang mengontrol pilihan-pilihan yang dibuat.
7. Tak Perlu Berkompromi
Kompromi adalah benteng untuk membuat hubungan yang kokoh. Sebuah hubungan tak akan terjalin bila masih ada keegoisan. Beberapa waktu terlewati dengan sejumlah kompromi yang harus dilakukan.
Kini, saat melajang, Anda bisa terbebas dari kompromi-kompromi yang sebelumnya harus dibuat. Apa pun yang Anda pilih saat ini tak perlu dikompromikan dengan siapapun. Bukankah itu menyenangkan?