Bisnis.com, BANDUNG--DPRD Jabar menggelar rapat paripurna istimewa dengan agenda penyerahan laporan hasil pemeriksaan (LHP) BPK, Senin (8/6/2015).
Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi mengatakan sesuai Undang-Undang LHP laporan keuangan Pemprov Jabar 2014 disampaikan pada BPK RI kepada DPRD.
LHP tersebut diserahkan Anggota V BPK RI Murmahadi pada Ineu disaksikan oleh Gubernur Jabar Ahmad Heryawan. Hadir para kepala dinas dan puluhan anggota DPRD.
Gubernur Heryawan mengatakan BPK telah melaksanakan pemeriksaan atas laporan keuangan Pemprov Jabar.
"Saya mengucapkan terima kasih atas seluruh dukungan dari DPRD. Saya bangga pada seluruh pimpinan OPD yang bekerja keras dalam upaya meningkatkan kualitas laporan keuangan," katanya.
Menurutnya pada 29 Mei LHP BPK sebetulnya sudah beres. Pemprov Jabar awalnya mendapat jadwal pada 5 Juni, namun karena BPK ada acara dengan presiden maka diundur.
"Saya mengapresiasi pemeriksaan BPK tepat waktu 29 Mei," katanya.
Herryawan juga memuji kualitas laporan keuangan kabupaten/kota yang mengalami peningkatan menjadi 12 kab/kota meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
"Jika provinsi mendapatkan WTP maka ada 13 lembaga meraih WTP di Jabar. Saya optimis Pemprov Jabar WTP, piraku' 12 kab/kota WTP, Provinsi tidak," katanya.
Benar saja. Murmahadi saat memberikan sambutan memastikan bahwa Jabar kembali meraih Opini WTP untuk LHP LKPD 2014. Artinya ini WTP ke-4 yang diraih berturut-turut.
.jpg?w=300&h=221)
