Bisnis.com, BANDUNG--Menurut laporan terbaru yang keluar dari China, Samsung diduga membayar ratusan orang untuk menghadiri acara peluncuran Galaxy S6 dan S6 Edge di Shanghai, China, yang berlangsung pada Jumat (3/4/2015).
Kabarnya hingga 500 orang muda-mudi di bawah 30 tahun, telah disewa untuk muncul dan berpura-pura menjadi penggemar Samsung selama acara berlangsung. Namun, Samsung secara resmi menolak laporan ini, mengatakan bahwa keseluruhan cerita adalah benar-benar tidak berdasar dan palsu.
Samsung mengatakan bahwa semua peserta yang totalnya lebih dari 1.100 orang, merupakan konsumen dan pejabat industri yang secara resmi diundang ke acara peluncuran Galaxy S6 di Shanghai.
Perusahaan juga mengatakan bahwa publikasi China yang awalnya mengumunkan cerita ini telah ditemukan mencabut artikel yang salah tersebut.
Secara resmi diumumkan pada 1 Maret di MWC 2015, baik Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge telah menarik cukup banyak perhatian di seluruh dunia, sehingga jelas bahwa pelanggan benar-benar tertarik pada perangkat tersebut.
Namun, pasar China merupakan pasar yang sulit bagi Samsung di mana perusahaan asal Korea Selatan ini tampaknya terus kehilangan lahan karena bersaing ketat dengan pembuat smartphone lokal.
Akan tetapi, mungkin handset andalan baru ini akan membantu Samsung kembali meraih beberapa pangsa pasarnya yang hilang di China dan hal ini harus kita lihat hasilnya pada akhir tahun nanti.