Bisnis.com, CIREBON—Kalangan penjual batu akik di Kota Cirebon Jawa Barat memperkirakan trend penggunaan cincin batu akik bakal bertahan lama dan tidak seperti komoditi hobi yang sebelumnya pernah booming dan kemudian surut kembali.
Alasannya a.l banyaknya sumber bahan baku cincin batu akik di Indonesia yang semakin hari variannya semakin banyak menjadi satu kekuatan bagi bisnis penjualan batu akik untuk tetap bertahan dan semakin diminati masyarakat.
Agus Fadholi salah satu penjual batu akik di Cirebon mengatakan dengan maraknya penemuan bongkahan batu di sejumlah daerah seperti di Aceh dan daerah lainnya merupakan indikasi jika hobi menggunakan cincin batu akik akan terus tinggi.
Dia menuturkan ego kedaerahan juga bakal memperbesar potensi bakal banyak temuan jenis batu lain di setiap daerah yang tentunya memiliki keistimewaan tersendiri sebagai daya tarik bagi pecinta ataupun penjual batu akik.
“Kalau barang yang pernah booming sebelumnya, hanya punya sedikit varian sehingga masyarakat cepat bosan,” katanya, Sabtu (28/02/2015).
Agus mencontohkan cincin batu akik yang dijualnya saat ini kebanyakan berasal dari luar daerah seperti Bengkulu dengan jenis batu dodol karena warna batunya mirip dengan adonan dodol.
“Kemunculan varian-varian baru dari batu akik bakal membuat penggunanya semakin tertarik untuk mengoleksi,” ujarnya. (k3)
