Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JOKOWI Larang Penjualan Pulau di Kepulauan Seribu

[caption id=attachment_195647 align=alignright width=300] ilustrasi (antara)[/caption]
ilustrasi (antara)
ilustrasi (antara)

[caption id="attachment_195647" align="alignright" width="300"] ilustrasi (antara)[/caption] JAKARTA—-Gubernur Joko Widodo menitipkan pesan bahwa bagian dari wilayah Kepulauan Seribu dilarang untuk dijual kepada swasta agar pengelolaan wisata dilakukan oleh pemerintah. Hal tersebut agar tidak terjadi keluhan warga yang tanahnya dimiliki oleh swasta. "Tadi saya titip ke bapak bupati jangan sampai pulau-pulau dijual lagi," katanya di Pulau Pari, Kepulauan Seribu, Rabu (5/6/2013). Pulau yang mencapai seratus lebih itu  boleh dikerjasamakan tapi jangan sampai dijual. Gubernur belum tahu pulau mana yang dijual atau belum, tetapi dia mendengar sudah banyak yang dijual. Dalam waktu dekat akan meminta laporan kepemilikan pulau. "Saya harus tahu dulu, dijual berapa jangan-jangan hanya satu meter," kata mantan Walikota Surakarta tersebut. Sejumlah warga mengatakan sejumlah pulau di Kepulauan seribu dimiliki oleh pribadi. Pulau-pulau tersebut dimanfaatkan untuk resort dan menjadi pulau pribadi.(JIBI/k29/yri)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Newswire

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper