BUDIDAYA LELE: Produksi di Kab Bandung Naik 92%

(maman/bisnis-jabar.com) SOREANG (bisnis-jabar.com)-Produksi ternak lele sangkuriang di Kabupaten Bandung mengalami peningkatan yang signifikan. Kabid Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bandung Diar Agus Gusdinar mengatakan budidaya ternak lele sangkuriang dikembangkan di wilayah berpotensi kurang air. Selama ini, katanya, pembudidaya tersebar di wilayah a.l Rancaekek, Solokan Jeruk, Majalaya, Ibun, Pacet, Ciparay, Bojongsoang, dan Cikancung. "Mereka membudidaya ternak lele sangkuriang dengan menggunakan kolam terpal. Jadi, air yang dibutuhkan tidak terlalu banyak," katanya kepada Bisnis, Minggu (25/11). Dia mengaku menargetkan produksi lele sangkuriang pada tahun ini di Kabupaten Bandung mencapai 1.326 ton. "Saat ini pembudidaya telah mampu menaikkan roduksi hingga 92%," ujar Diar. Diar mengatakan budidaya ternak lele sangkuriang memiliki prospek besar untuk memenuhi permintaan konsumsi masyarakat dan restoran. Selama ini, ungkapnya, produksi lele sangkuriang di Kabupaten Bandung telah disebar ke Kota Bandung, Tasik, Garut, Bogor, dan Cianjur. “Apalagi kebanyakan lele yang dibutuhan pasar adalah lele berumuran 2,5 bulan," ungkap Diar. Pihaknya juga pada 2013 mengalokasikan bantuan bagi peternak berupa 240 induk lele sangkuriang bagi 98 kelompok di Kabupaten Bandung. 16 paket dikali 15 ekor untuk induk lele sangkuriang.(k29/yri)