HARGA TEMBAKAU Mole Garut Naik

[caption id="attachment_252501" align="alignleft" width="300" caption="ilustrasi/reuters"][/caption] BANDUNG (bisnis-jabar.com) - Harga tembakau mole yang dihasilkan petani asal Garut saat ini berada pada posisi tinggi yakni mencapai Rp37.000 per kg. Salah seorang bandar tembakau asal Garut Ujang mengatakan tembakau mole kelas 1 terbagi ke dalam dua jenis antara lain merah dan kuning. Menurutnya, harga tembakau mole merah yang akan dijual ke berbagai produsen rokok seharga Rp37.000 per kg sedangkan tembakau mole kuning Rp35.000 per kg. "Tembakau mole merah dan kuning perbedaan harganya tipis," katanya saat dihubungi bisnis-jabar, Sabtu (13/10). Sedangkan untuk tembakau mole kelas 2 dan 3 harganya juga lebih murah atau Rp33.000 per kg untuk kelas 2 dan Rp32.000 per kg untuk tembakau mole kelas 3. Sebagai bandar, Ujang menampung beragam jenis tembakau dari petani mulai jenis krosok, rajangan hingga tembakau mole. Untuk harga tembakau rajangan sendiri Ujang menjual rata-rata ke produsen rokok sebesar Rp18.000 per kg dari pembelian petani sekitar Rp15.000 per kg. Ujang berkeliling ke setiap petani di Garut menggunakan truk untuk membeli tembakau. "Rata-rata per harinya saya mengangkut sebanyak tujuh ton beragam tembakau dari petani," katanya. (K5/ajz)