PEJUANG PENYANDANG CACAT: Kang Jumono yang Tak Lelah Beraksi (bagian II)

[caption id="attachment_228458" align="alignleft" width="150" caption="(miftah/bisnis-jabar)"][/caption] Jumono yang memiliki hobi berolahraga itu memberikan contoh yang menegaskan dari peraturan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jawa Barat mewajibkan setiap perusahaan yang memiliki lebih dari 100 karyawan minimal seorang penyandang cacat mendapatkan hak kerja di tempat yang sama. Selain itu, dalam catatan Jumono, hak pendidikan dan akses sarana transportasi belum bisa memberikan kenyamanan bagi para penyandang cacat. Namun di balik semua itu, dia  tidak pernah patah arang. Berbagai kegiatan di bawah PPCI terus dia lakukan guna mendukung dan memberikan semangat bagi kehidupan para difable tersebut. Dalam kegiatan yang dilakukan PPCI Kota Bandung, sejumlah program telah diluncurkan mulai dari olahraga, kesenian hingga keterampilan yang khusus diperuntukan bagi para difable. “Kami tidak mau para penyandang cacat ini tidak punya semangat dalam kehidupannya. Oleh karena itu berbagai kegiatan kami lakukan, karena kami memandang manusia hidup di dunia ini diberikan hak yang sama,” paparnya. Perjuangan Jumono pria penggemar kopi itu mendapat dukungan Ketua National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kota Bandung Adik Fachroji. Asosiasi atlet penyandang cacat itu berharap para difable tetap bisa menorehkan prestasi. Oji, sapaan akrabnya memaparkan cukup banyak atlet difable yang mampu menorehkan penghargaan bagi negara. “Kami bisa membuktikan bahwa para penyandang cacat bisa memberikan sumbangsih dan prestasi luar biasa pada jenis olahraga, dari dulu NPCI Kota Bandung menjadi barometer di Jawa Barat” ujarnya. Oji mencatat sejak 1980-an NPCI menjadi juara umum dari enam cabang olahraga yang dilombakan pada ajang Pekan Olahraga Daerah Penyandang Cacat (Porcada) di Indramayu. Dalam ajang berikutnya pun ketika Porcada digelar di Karawang, pihaknya mencatat juara umum kedua kalinya dari sejumlah cabang olahraga yang dilombakan. “Yang paling membanggakan bagi kami ketika Porcada digelar di Bandung sebagai tuan rumah, hampir semua cabang olahraga kami peroleh,” katanya. Dia menjelaskan pada Porcada tersebut NPCI Kota Bandung merebut sebanyak 71 emas, 30 perunggu dan 40 perak dengan cabang olahraga unggulan atletik. NPCI saat ini pihaknya tengah mempersiapkan sejumlah atlet yang akan dikirim mewakili Jawa Barat dalam kejuaraan Pekan Olahraga Nasional di Riau mendatang. “Kami akan buktikan sejauh manusia itu memiliki kemampuan dan kemauan, apa pun bisa didapat, termasuk prestasi yang membanggakan,” tutup Oji. (Roberto Purba/k5/yri)