Bisnis.com, BANDUNG - Empat kabupaten dan kota di Jawa Barat bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat sepakat bekerja sama dalam menyelesaikan permasalahan banjir yang kerap terjadi di wilayah mereka.
Keempat daerah tersebut adalah Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kota Depok, dan Kabupaten Bogor, yang kini bergabung dengan Pemda Provinsi Jabar dalam upaya mitigasi bencana.
Sebagai bentuk keseriusan, kelima pihak telah menyepakati pengumpulan dana sebesar Rp500 miliar yang akan digunakan untuk mengatasi masalah banjir di wilayah tersebut.
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang akrab disapa KDM, menyampaikan dana yang terkumpul akan digunakan untuk berbagai langkah strategis, di antaranya normalisasi tiga sungai utama yang melintasi keempat daerah tersebut, yaitu Sungai Cikeas, Sungai Bekasi, dan Sungai Cileungsi.
"Kami akan melakukan normalisasi dengan pelebaran serta pengerukan sedimentasi di ketiga sungai tersebut. Selain itu, kami juga akan memperluas Bendung Koja di Kota Bekasi guna meningkatkan daya tampung air limpahan dari ketiga sungai ini," ujar Dedi Mulyadi dalam pertemuan bersama keempat kepala daerah, Sabtu (8/3/2025) malam.
Dia mengharapkan dengan langkah perbaikan kawasan ini dapat mengurangi risiko banjir. "Ditambah dengan penerapan teknologi modifikasi cuaca," katanya.
Baca Juga
Selain itu, dana yang dihimpun juga akan dialokasikan untuk perbaikan dan pembenahan infrastruktur penunjang, seperti sistem drainase dan pemulihan rumah warga yang terdampak banjir.
"Pokoknya, kami serius tangani ini, bukan sekadar omong-omong," tegas Dedi.
Sebelumnya, bencana hidrometeorologi seperti banjir dan longsor melanda wilayah Kota dan Kabupaten Bekasi, Kota dan Kabupaten Bogor, serta Kota Depok akibat curah hujan tinggi hingga mencapai level ekstrem.
Dengan adanya kesepakatan kolektif ini, diharapkan upaya mitigasi dan penanganan bencana dapat berjalan lebih efektif serta memberikan perlindungan maksimal bagi masyarakat terdampak.