Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pilgub Jabar 2024: Dedi Mulyadi Minta Maaf Bikin Bandung Macet 2 Jam

Arak-arakan dan kirab budaya yang mewarnai proses pendaftaran Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan memang terbilang meriah.
Dedi Mulyadi
Dedi Mulyadi

Bisnis.com, BANDUNG--Calon gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi meminta maaf pada warga Kota Bandung yang terganggu atas kemacetan yang ditimbulkan oleh arak-arakan para pendukungnya saat mendaftar ke KPU Jawa Barat, Jalan Garut, Bandung, Selasa (27/8/2024).

Arak-arakan dan kirab budaya yang mewarnai proses pendaftaran Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan memang terbilang meriah. Diikuti ratusan pendukung, kirab yang digelar dari Stadion Sidolig hingga kantor KPU Jabar tersebut membuat lalu lintas otomatis terganggu.

"Saya menyampaikan permohonan maaf pada masyarakat Kota Bandung yang hari ini terganggu lalu lintasnya," katanya usai menyerahkan dokumen persyaratan pendaftaran Pilgub Jabar di Aula KPU Jabar, Bandung, Selasa (27/8/2024).

Menurutnya macet arak-arakan menyebabkan lalu lintas terganggu kurang lebih 2 jam. Namun menurutnya macet 2 jam akan dibayar pihaknya dengan kesejahteraan warga Jawa Barat selama 10 tahun ke depan.

"Semoga terganggu lalu lintas selama 2 jam, membangun kesejahteraan selama 10 tahun ke depan," katanya mengisyaratkan akan maju dua periode pemilihan.

Sebelumnya, Kedatangan pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan untuk mendaftar Pilgub Jabar 2024 ke kantor KPU Jabar, Bandung, Selasa (27/8/2024) diwarnai atraksi seni yang meriah.

Berjalan kaki dari stadion Sidolig, Bandung arak-arakan pasangan Dermawan ini sontak membuat lalu lintas di kawasan tersebut tersendat. Membeludaknya pengantar membuat pihak KPU Jabar dan personel keamanan menseleksi ketat mereka yang bisa masuk ke dalam.

Di depan gerbang KPU Jabar, pasangan ini lalu disambut oleh seni longser yang meriah. Sempat tersendat di depan gerbang yang tidak dibuka penuh, kedua pasangan lantas memasuki halaman KPU Jabar. Secara spontan sebelum sampai ke lobi KPU Jabar, Dedi Mulyadi menggendong seniman longser.

Pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan rencananyaakan diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) yakni Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat dan PSI serta didukung 9 partai non parlemen (Hanura, Gelora, Garuda, PKN, Partai Buruh, PRIMA, Perindo, PBB dan Partai Ummat).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper