Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jabar Berpeluang Jadi Produsen Utama Ekraf dan Kebutuhan Domestik Lain

Jawa Barat dinilai berpotensi untuk terus tumbuh menjadi daerah produsen industri kreatif dan kebutuhan domestik lainnya.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, BANDUNG -- Jawa Barat dinilai berpotensi untuk terus tumbuh menjadi daerah produsen industri kreatif dan kebutuhan domestik lainnya, sehingga perlu didukung dengan sistem perdagangan omnichannel yang terintegrasi.

Hal tersebut disampaikan oleh Head of Branch Blibli Jawa Barat Rissa Ria Maryani yang menilai Jawa Barat memiliki kemampuan untuk menjadi pemain utama dalam industri kreatif dan kebutuhan domestik lainnya.

Rissa menjelaskan potensi ekonomi kreatif (ekraf) di Provinsi Jawa Barat cukup besar. Bahkan berdasarkan data Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kontribusi ekonomi kreatif Jawa Barat terhadap pendapatan domestik regional bruto (PDRB) ekraf nasional mencapai 20,73%.

Subsektor ekonomi kreatif Jawa Barat yang memberi andil besar dimulai dari kerajinan tangan sebesar 27,1%, kuliner 26,4%, fesyen 16,7%, dan gabungan sub sektor lainnya mencapai 29,8%. Ke depan, ekonomi kreatif diprediksi akan terus tumbuh, seiring tingginya potensi pasar di Indonesia.

"Dalam upaya Blibli dalam mendorong ekonomi kreatif khususnya pengembangan produk lokal di Bandung salah satunya dengan program pemberdayaan dan pelatihan yang berkelanjutan di berbagai daerah agar para pelaku usaha naik kelas bahkan beberapa lulusan program tersebut saat ini mereknya sudah menembus pasar nasional bahkan mancanegara," ungkap Rissa dalam keterangan yang dikutip Bisnis, Selasa (9/1/2024).

Tidak hanya itu, untuk memasilitasi akselerasi digital pelaku usaha lokal, Blibli bekerja sama dengan pemerintah Kabupaten Bandung menghadirkan kanal khusus kabandungshop.com yang menjadi rumah kurasi ribuan produk lokal terbaik se-kabupaten Bandung. 

“Melihat Bandung dan sekitarnya adalah pusat ekonomi kreatif di Jawa Barat yang memiliki potensi untuk terus bertumbuh, Blibli berupaya memahami tren gaya hidup dan kebutuhan masyarakat lokal. Untuk itu, Blibli hadir dengan menawarkan solusi pemasaran yang memperkuat toko fisik dengan akses pemasaran digital kepada para mitra pelaku usaha lokal," ungkap dia.

Sementara itu, Blibli regional Jawa Barat mencatat pertumbuhan yang cukup baik sepanjang 2023 khususnya pada sektor kesehatan dan kecantikan tercatat tumbuh sekitar 48%, disusul kategori BlibliMart sebesar 25%.

Blibli juga terus memperkuat posisinya sebagai ekosistem omnichannel terintegrasi terkemuka yang memenuhi hampir 90% kebutuhan masyarakat Indonesia dengan fasilitas dan jasa pergudangan yang telah dilengkapi sertifikat halal. Setidaknya terdapat 367 seller di Jawa Barat yang menggunakan jasa pergudangan atau Fulfillment By Blibli (FBB).

Owner Kylafood, Galih Ruslan menilai upaya kolaborasi antara pelaku usaha, flatform market place dan pemerintah harus bergandengan tangan untuk mewujudkan iklim usaha yang sehat. Sehingga pelaku UMKM bisa terus meningkatkan skala bisnisnya, sehingga secara tidak langsung akan berdampak banyak terhadap perekonomian di akar rumput.

“Dengan adanya beragam inovasi bernilai lebih yang membuat kami semakin termotivasi dalam memberikan lebih banyak produk berkualitas untuk pelanggan,” ungkap Galih.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dea Andriyawan
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper