Bisnis.com, CIREBON - Perum Bulog Kantor Cabang Cirebon melakukan antisipasi dampak kenaikan harga beras. Salah satunya, menyalurkan beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) ukuran 5 kilogram.
Wakil Pimpinan Bulog Kantor Cabang Cirebon Rizki Abdullah mengatakan, sejak dua pekan terakhir ini pihaknya menyalurkan SPHP ke sejumlah pasar tradisional.
Hal tersebut dilakukan agar masyarakat bisa memiliki opsi untuk mendapatkan pilihan beras murah.
“Kami sudah mengintervensi ke pasar-pasar di Ciayumajakuning. Selain itu, itu kami juga memiliki rumah pangan kita untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” kata Rizki di Kota Cirebon, Jumat (1/9/2023).
Menurut Rizki, upaya yang dilakukan oleh Bulog dinilai efektif karena beras SPHP yang dijual dengan harga Rp9.450 per kilogram. Sementara, beras jenis lainnya berada di angka Rp13.000-14.000 per kilogram.
Selain itu, penyaluran beras SPHP juga terbukti berkontribusi untuk menekan kenaikan harga kebutuhan pokok masyarakat tersebut. “Kami sudah salurkan 24 ribu ton beras SPHP,” katanya.
Baca Juga
Saat ini, Perum Bulog Kantor Cabang Cirebon memiliki cadangan 50 ribu ton cadangan beras untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Cadangan itu untuk masyarakat di wilayah kerja Bulog Cirebon yaitu, Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Majalengka, dan Kabupaten Kuningan," katanya.
