Bisnis.com, SUMEDANG - PLN UP3 Sumedang mendorong investor lokal untuk berinvestasi di sektor Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
Pasalnya, SPKLU dinilai memiliki prospek bisnis yang baik ke depan di tengah dengan geliat pengguna kendaraan listrik yang terus tumbuh.
Manager PLN UP3 Sumedang Redi Zusanto mengatakan pihaknya akan memberikan kemudahan saat ada investor yang berminat untuk membuat SPKLU di Sumedang.
"Kami pasti akan memberikan kemudahan untuk investor yang berminat untuk membuat SPKLU," ungkap dia saat ditemui di Kantor PLN UP3 Sumedang, Selasa (3/1/2023).
Menurut Redi, saat ini di areanya baru ada di empat titik SPKLU, yaitu di Kantor PLN UP3 Sumedang, di PLN Jatiwangi, Jatinangor dan Majalengka.
"PLN saat ini membuka diri, silakan yang mau pasang," jelasnya.
Ia pun mengaku sudah ada beberapa investor yang berminat untuk membuka atau menambah SPKLU mengingat pengguna kendaraan listrik baik roda empat maupun roda 2 di Sumedang.
"Kalau data kendaraannya mungkin kami tidak memiliki rincian, karena potongan harga tambah daya untuk pengguna bisa juga dilakukan secara daring, sehingga datanya masuk secara keseluruhan," jelasnya.
Namun, ia memastikan seiring berjalannya waktu, masyarakat kini mulai menyadari efisiensi penggunaan kendaraan listrik untuk kegiatan sehari-hari.
"Sekarang kan bisa juga isi daya kendaraan listrik di rumah sendiri, dengan charger bawaan produsen," ungkapnya.
Meski demikian, pada 2023 ini, Redi meyakini ekosistem kendaraan listrik akan terus tumbuh di tengah banyaknya kemudahan dan intensif yang akan diberikan pemerintah, baik berupa potongan harga kendaraan listrik maupun kemudahan mendirikan SPKLU.
"Apalagi wacana subsidi untuk roda 4 dan 2 itu insya Allah, PLN sedang menyiapkan, skema bisnis juga sudah di siapkan," Imbuhnya. (K34)
