Bisnis.com, SUMEDANG - Jumlah keberangkatan penumpang angkutan udara komersial domestik di Jawa Barat pada November 2022 sebanyak 23,69 ribu orang, turun 3,86 persen dibanding Oktober 2022 yang tercatat sebanyak 24,64 ribu orang.
Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat, Senin (2/1/2023), sebaliknya jumlah muatan melalui penerbangan domestik Jawa Barat meliputi barang, bagasi dan pos/paket pada bulan November 2022 mencapai 471,29 ton atau mengalami kenaikan sebesar 2,97 persen dibandingkan Oktober 2022.
Dibandingkan bulan November 2021, jumlah penumpang angkutan udara domestik Jawa Barat pada November 2022 mengalami penurunan sebesar 2,23 persen.
Demikian pula muat barang, bagasi dan pos/paket yang diangkut penerbangan domestik secara year on year mengalami penurunan sebesar 36,85 persen.
Sementara itu, pada November 2022, volume muat barang dan peti kemas domestik dari pelabuhan di Jawa Barat mencapai 109,89 ribu ton atau naik sebesar 12,82 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Secara year on year, terjadi penurunan volume muat barang dan peti kemas domestik sebesar 5,90 persen.
Sementara itu, muat barang dan peti kemas internasional pada bulan November 2022 mencapai 45,41 ribu ton, mengalami penurunan sebesar 8,03 persen secara month to month, sedangkan secara year on year mengalami penurunan sebesar 31,86 persen.
Kemudian, jumlah penumpang kereta api yang berangkat pada November 2022 sebanyak 1.378,20 ribu orang atau turun sebesar 5,57 persen dibanding Oktober 2022. Dibandingkan November 2021 secara year on year terjadi kenaikan sebesar 115,42 persen.
Volume barang yang diangkut kereta api pada bulan November 2022 sebanyak 41,38 ribu ton atau naik sebesar 3,11 persen dibanding Oktober 2022. Dibandingkan November 2021, volume barang yang diangkut kereta api mengalami penurunan sebesar 18,80 persen. (K34)
