Bisnis.com, PURWAKARTA - Pemkab Purwakarta belum lama ini mengumpulkan seluruh pengelola wisata yang ada di wilayah tersebut mengenai persiapan menyambut libur Natal dan Tahun Baru 2023 (Nataru).
Plt Kepala Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dana Kebudayaan (Disporaparbud) Kabupaten Purwakarta Wahyu Wibisono menuturkan saat ini pihaknya telah merancang beberapa persiapan guna menyambut libur Nataru.
"Di momen Nataru nanti kemungkinan objek wisata di kita akan dibuka," ujar Wahyu kepada Bisnis.com, Kamis (8/12/2022).
Wahyu menjelaskan, pihaknya masih membuat perencanaan kaitan pembukaan destinasi wisata pada momentum libur Nataru nanti, termasuk menunggu arahan dari pemerintah pusat dan provinsi. Mengingat, sampai saat ini khususnya di Indonesia masih berada di masa pandemi Covid-19.
"Sampai saat ini kami masih membolehkan objek wisata dibuka. Tapi untuk kesiapan Nataru nanti, kami tetap akan nunggu keputusan dari pusat maupun provinsi," jelas dia.
Wahyu pun memprediksi di momen libur Nataru nanti kunjungan wisata ke daerahnya dipastikan meningkat dibandingkan biasanya. Sehingga, menyikapi hal itu diperlukan kesiapan yang matang termasuk dari sisi pengawasannya.
"Kemarin kita sudah berkumpul dengan seluruh pengelola wisata yang ada. Intinya kami berpesan kepada mereka untuk terus memaksimalkan penerapan protokol kesehatan (prokes) sesuai arahan pemerintah di masing-masing lokasi wisatanya," kata dia.
Selain itu, pihaknya juga berpesan khusus kepada para pengelola wisata alam supaya bisa melakukan pengawasan secara maksimal terkait kondisi cuaca saat ini. Mengingat cuaca akhir-akhir ini cukup menghawatirkan.
"Mitigasi bencana juga tetap harus diperhatikan, supaya meminimalisasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan," tegas dia.
Sementara itu, Kepala Bidang Pariwisata, Disporaparbud Kabupaten Purwakarta Acep Yulimulya menambahkan dari hasil pengawasannya sejauh ini seluruh pengelola wisata tengah mempersiapkan hal tersebut. Termasuk melaksanakan prokes secara maksimal di lokasi wisata mereka.
"Kita juga nanti akan maksimalkan monitoring untuk memastikan penerapkan protokol kesehatan di seluruh destinasi wisata," kata dia. (K60)