Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Minta Maaf Soal LRT Palembang Sepi, Ridwan Kamil Petik Pelajaran

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta maaf karena telaahannya terkait LRT Palembang sepi penumpang menjadi polemik.
Wisnu Wage Pamungkas
Wisnu Wage Pamungkas - Bisnis.com 24 Oktober 2022  |  17:23 WIB
Minta Maaf Soal LRT Palembang Sepi, Ridwan Kamil Petik Pelajaran
Gubernur Jabar Ridwan Kamil

Bisnis.com, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta maaf karena telaahannya terkait LRT Palembang sepi penumpang menjadi polemik.

Ridwan Kamil mengatakan ucapannya dalam diskusi Synergy Ngopi dengan Jababeka di President University, Cikarang, Jawa Barat, Jumat (21/10/2022) lalu dipenggal sehingga dicap sebagai kritik.

"Konteksnya soal LRT sama [dengan IKN], jadi ada pengusaha properti minta dihadirkan MRT, saya bilang MRT itu mahal sekali Rp 1 tiliun per KM, populasinya harus cukup dulu karena mahal sekali," katanya di Gedung Sate, Bandung, Senin (24/10/2022).

Menurutnya guna menjelaskan mahalnya biaya pembangunan MRT dirinya perlu mengambil contoh angkutan massal modern yang tingkat keterisiannya belum maksimal.

"Sehingga ada contoh-contoh yang ridership-nya belum maksimal menjadi sebuah PR bersama kan begitu, jangan sampai sudah terbangun ternyata ridership-nya kurang, sehingga balik modal investasi nya lama sekali Sesederhana itu saja," tuturnya.

Meski begitu, dirinya meminta maaf karena pembahasan dalam diskusi tersebut ditafsirkan sebagai kritik. Menurutnya berbicara sesuai keilmuan dalam forum terbuka memiliki peluang ditafsirkan lain.

"Saya belajar juga mungkin ya. situasi seperti ini tidak mudah dengan kalimat-kalimat yang dipotong-potong," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

ridwan kamil LRT
Editor : Ajijah

Artikel Terkait



Berita Terkini

Terpopuler

Download Aplikasi E-Paper sekarang dan dapatkan FREE AKSES selama 7 hari!
back to top To top