Bisnis.com, BANDUNG - Aktivitas kerja Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil masih terbatas di tengah masa berkabung kehilangan putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz.
Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Jabar Wahyu Mijaya mengatakan agenda gubernur sudah berkegiatan namun belum normal sepenuhnya.
"Pak gubernur sudah berkegiatan namun belum terlalu banyak seperti agenda-agenda sebelum waktu saat ini," katanya di Gedung Pakuan, Bandung, Selasa (7/6/2022).
Pada hari ini, agenda Gubernur Jabar Ridwan Kamil menerima takziah dari Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Ketua Majelis Pertimbangan PAN Hatta Rajasa dan jajaran PAN.
Kemudian agenda dilanjutkan dengan memantau proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2022 di kantor Dinas Pendidikan Jawa Barat.
Pada ujung hari mengikuti pengajian dan takziah dari tamu yang masih berdatangan dan sudah terjadwalkan.
Wahyu memastikan semua kegiatan Gubernur Jabar akan disesuaikan secara bertahap. Menurutnya, hal itu dilakukan untuk memberi ruang duka yang kini tengah dirasakan gubernur atas wafatnya putra sulungnya di Swiss.
"[Kegiatan dibatasi] Iya betul, jumlahnya kita coba sesuaikan terlebih dahulu untuk tidak langsung berkegiatan seperti semula dengan jumlah kegiatan yang terlalu banyak. Sementara kita sesuaikan terlebih dahulu," katanya.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memulai aktivitas kerjanya usai menjalani akhir pekan yang padat menerima belasungkawa atas kepergian Emmeril Kahn Mumtadz.
Ridwan Kamil tiba di Gedung Sate, Senin (6/6/2022) sekitar pukul 10.20. Turun dari mobil dinas listriknya, ia menggedong Arkana Aidan Misbach putra bungsunya yang biasa dipanggil Arka.
Senyumnya mengembang sambil menggendong Arka dan berjalan menuju ruang kerjanya di tengah sorotan kamera. Ridwan Kamil sendiri berujar dirinya sehat.
"Alhamdulillah sehat. Saya rapat dulu ya. Nanti ada waktunya saya bicara," katanya.